RADARDEPOK.COM - Kepala dinas (Kadis) di seluruh perangkat daerah (PD) di Kota Depok harus tahu ini. Ternyata punya peluang masuk bursa lelang jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Depok. Kepastian tersebut sesuai dengan  Surat Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Nomor B/96.1/M.SM.99/2017. Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Mary Liziawati mengatakan, ada beberapa syarat untuk menjadi Sekda berdasarkan Surat Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Nomor B/96.1/M.SM.99/2017. Intinya, kata Mary, calon harus memiliki kualifikasi pendidikan paling rendah sarjana atau Diploma IV, memiliki pengalaman jabatan dalam bidang tugas yang terkait dengan jabatan yang akan diduduki secara kumulatif selama lima tahun, memiliki rekam jejak jabatan integritas dan moralitas yang baik. “Kemudian memiliki usia paling tinggi 56 tahun,” tuturnya kepada Harian Radar Depok, Selasa (2/3). Pengisian jabatan Sekda dilakukan secara terbuka dan kompetitif sebagaimana diatur dalam UU Nomor 5 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah (PP)  Nomor 11 tahun 2017, yaitu seleksi secara terbuka dan kompetitif dilakukan pada tingkat nasional atau antarkabupaten/kota dalam satu provinsi dengan tata cara pengisian  sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. “Jumlah peserta paling kurang empat orang dan usia paling tinggi adalah 56 tahun pada saat ditetapkan dengan keputusan Bupati/Walikota selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk menduduki jabatan Sekda,” jelasnya. Rencana pelaksanaan mutasi atau rotasi Sekda akan terlebih dahulu dikoordinasikan atau diberitahukan kepada gubernur, dan selanjutnya akan dikoordinasikan dengan KASN untuk mendapat persetujuan. “Dan nanti calon Sekda akan melakukan uji kompetensi, antaralain penulisan makalah dan wawancara serta uji kompetensi lain,” sambungnya. Saat ditanya berapa banyak Kepala Dinas yang layak dan memenuhi syarat, Mary mengaku belum mendata berapa banyaknya. Dan selama Kepala Dinas memenuhi syarat, maka semua Kepala Dinas Kota Depok berpeluang untuk menjadi Sekda. Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Yetti Wulandari mengatakan, berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 Tahun 2018 tentang Penjabat Sekretaris Daerah serta Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) 91/2019, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) diangkat untuk melaksanakan tugas sekretaris daerah yang berhalangan melaksanakan tugasnya. “Salah satunya di Depok, Sekda di Depok pensiun. Dan terjadi kekosongan jabatan, kemudian diangkatlah Pj Sekda,” tuturnya kepada Harian Radar Depok, Senin (2/3). Masa jabatan Pj Sekda sebagaimana sudah jelaskan adalah memiliki waktu paling lama enam bulan. Itupun apabila sekda sebelumnya, tidak bisa melaksanakan tugas seperti mendapat penugasan yang berakibat Sekda tidak dapat melaksanakan tugas dan fungsinya. Atau apabila Sekda menjalankan cuti selain di luar tanggungan negara. Dan apabila terjadi kekosongan sekretaris daerah, Pj Sekda yang diangkat hanya bisa meneruskan jabatannya paling lama tiga bulan. “Kalau terjadi kekosongan Sekda, Pj hanya bisa menjabat paling lama tiga bulan saja,” tegasnya.(rd/dis) Syarat menjadi Sekda:

• Berusia maksimal 56 tahun
• Memiliki kualifikasi pendidikan paling rendah sarjana atau Diploma IV
• Memiliki pengalaman jabatan dalam bidang tugas yang terkait dengan jabatan yang akan diduduki secara kumulatif selama lima tahun
• Memiliki rekam jejak jabatan integritas dan moralitas yang baik

Alur:

• Rencana mutasi atau rotasi Sekda dilakukan koordinasi atau diberitahukan kepada Gubernur Depok
• Selanjutnya dikoordinasikan dengan KASN untuk mendapat persetujuan

Jurnalis : Putri Disa Editor : Fahmi Akbar