metropolis

Viral Prajurit TNI Disebut Piting Warga, Dandim Depok Beri Klarifikasi

Senin, 7 Februari 2022 | 21:23 WIB
Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunte

RADARDEPOK.COM, DEPOK – Beredar video prajurit TNI Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, yang viral karena memiting seorang pria, mendapat respon dari Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunte.


Video ini ramai jadi perbincangan di jagat dunia maya, lantaran ada sebagian pihak yang mengaitkannya dengan paksaan vaksinasi.


Kolonel Fahmi menuturkan, orang di dalam video (dipiting) adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) bernama Mulyadi. Dia bertindak diluar batas, dengan mengancam warga menggunakan senjata tajam (Sajam). Mau tak mau, prajuritnya, Sertu Mukidi, segera bertindak.


"Jadi sebenarnya, kejadiannya itu bahwa ada warga atas nama Bapak Kidan. Dia melaporkan ke RT bahwa adiknya yang bernama Mulyadi, pada saat itu melakukan satu aksi yang mengancam masyarakat dengan menggunakan sajam," jelas Fahmi saat dimintai keterangan, Senin (8/2).


Selanjutnya, Kata Fahmi, setelah kakak yang bersangkutan tersebut melaporkan ke RT setempat, laporan itu ditindaklanjuti oleh lingkungan ke Babinsa Duren Mekar Sertu Mukidin melakukan pengamanan agar tidak membahayakan masyarakat. "Anggota kami langsung berkoordinadi dengan bhabinkamtibmas setempat dan juga ke pihak puskesmas dan dinsos," katanya.


Saat pengamanan yang bersangkutan mengamuk dengan membawa sajam sehingga diamankan paksa Babinsa. Sebanarnya, anggota Babinsa tersebut bertaruh nyawa ketika mengamankan yang bersangkutan itu.


Fahmi juga menegaskan, bila yang disuntikan ke orang yang bersangkutan bukan vaksinasi, melainkan obat penenang agar bisa diamankan dan tidak membahayakan di lingkungan setempat.


"Salah, Ini karena orang yang sedang mengamuk kemudian supaya mudah dibawa ke rumah sakit akhirnya dikasih suntikan obat penenang, itu juga dari tenaga kesehatan," pungkasnya. (rd/arn)


Jurnalis : Arnet Kelmanutu


Editor : Junior Williandro

Tags

Terkini