metropolis

Mengenal Jak Mania Koordinator Wilayah Depok : Berawal 75 Anggota hingga Solidaritas Pembangunan Basecamp

Minggu, 28 Agustus 2022 | 23:44 WIB
BASECAMP : Titik kumpul Jak Mania Korwil Depok yang berada di Jalan Naming D Bothin, RT1/9, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas. ALDY RAMA/RADAR DEPOK

Nama Jak Mania tentu tidak asing di telinga para pecinta sepak bola, khususnya penggemar Persija Jakarta. Pasalnya, supporter yang sudah berdiri sejak 1997 ini menjadi salah satu pendukung yang paling fanatik, apalagi Persija sendiri mengangkat nama Ibu Kota Indonesia. Pembahasan kali ini berkaitan dengan Jak Mania Koordinator Wilayah (Korwil) Depok.


Laporan : Aldy Rama


RADARDEPOK.COM, Asep Zarkasih yang biasa dikenal Cepoy merupakan Ketua Jak Mania Korwil Depok saat ini. Saat ditemui di kediamannya yang berada di Kampung kekupu, Jalan caringin, RT4/4, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoranmas. Dengan senang hati ia mempersilahkan awak Radar Depok untuk menceritakan bagaimana terbentuknya Jak Mania Korwil Depok yang ia bangun hingga saat ini.


Saat ditemui pun, jersey Persija Jakarta sangat melekat di tubuhnya saat itu seraya menerima awak Radar Depok yang hadir memasuki teras kediamannya. Tak luput juga, dua gelas kopi dan satu liter air mineral dihidangkan untuk menemani perbincangan kala itu.


Pembahasan yang penuh gelak tawa menghangatkan suasana yang saat itu membahas tentang Jak Mania Korwil Depok sebagai salah satu supporter fanatik dalam dunia pesepakbolaan di Indonesia.


Jak Mania Korwil Depok pertama kali terbentuk pada tahun 2000, yang diketuai oleh Amir atau sapaan akrabnya Abong. Namun, seiring berjalannya waktu, Jak Mania Korwil Depok generasi pertama sempat vakum pada tahun 2007 hingga 2013. Kemudian, dari situlah Cepoy ditunjuk langsung oleh mantan-mantan Korwil yang ada setelah dilakukan beberapa kali rapat, yang kemudian Jak Mania Korwil Depok aktif kembali pada 2013 hingga saat ini.


Awal terbentuknya Jak Mania Korwil Depok sebenarnya sejak tahun 2000-an yang diketuai Abong, saya sendiri merupakan penerus Jak Mania Korwil Depok yang sempat vakum lima tahun yang kini aktif kembali pada 2013 hingga saat ini,” ucap Cepoy.


Usai Vakum yang terbilang cukup lama, Cepoy kembali membangkitkan Jak Mania Korwil Depok saat itu, yang masih beranggotakan 75 orang sebagai pemegang Kartu Tanda Anggota (KTA) aktif. Pada 2013, sub korwil di bawah naungan Jak Mania Korwil Depok masih terdiri dari empat sub Korwil yang tersebar di beberapa wilayah.


Waktu itu masih empat sub Korwil saja, terdiri dari sub Korwil Kukusan, Sawangan, Kelapa Dua, dan Jatijajar. Dari keempat masing-masing sub Korwil terdiri dari 35-50 orang,” ungkapnya.


Tentunya, menjadi Ketua Jak Mania Korwil Depok menjadi tanggung jawab yang besar dalam mengatur sebuah organisasi. ia pun mulai belajar banyak bagaimana caranya mengelola sebuah organisasi yang sebelumnya diberikan amanah dari penerus sebelumnya.


Istilahnya, pada 2013 itu kami masih menjemput bola. Artinya, kami blusukan mencari anggota bagi yang mau bergabung, namun dengan berkembangnya media sosial saat ini, merekrut anggota yang ingin bergabung menjadi lebih mudah,” jelasnya.


Seiring berjalannya waktu, dari 2013 awal Cepoy terpilih menjadi Ketua Jak Mania Korwil Depok. Kini, sub Korwil yang tersebar di berbagai wilayah kecamatan maupun kelurahan yang ada di Kota Depok berjumlah 36 dengan jumlah KTA yang aktif sekitar 2.100 anggota.


Cepoy menjelaskan, titik kumpul Jak Mania Korwil Depok saat ini dipusatkan di Jalan Naming D Bothin, RT1/9, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, yang merupakan basecamp dari Jak Mania Korwil Depok itu sendiri. Cepoy pun juga bersenang hati menjelaskan bagaimana terbentuknya basecamp yang hingga saat ini dijadikan titik kumpul sebelum pertandingan Persija Jakarta berlangsung.


Awal-awal kami meraba untuk mencari basecamp atau titik kumpul yang disarankan dari sub Korwil Lio dan wakil saya, yang tempat tersebut sebelumnya basecamp ojek online yang sudah tidak terpakai,” ungkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini