RADARDEPOK.COM, DEPOK – Ditemui di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Depok pada Senin (03/10), Eliya (24) seorang remaja yang baru saja lulus kuliah, sebelumnya ia tanggungan orang tuanya yang merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Ia sedang antre untuk melakukan perubahan data dari tanggungan orang tuanya menjadi Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU).
Eliya menyampaikan bahwa ia di edukasi oleh sekuriti terkait Aplikasi Mobile JKN dan ia sangat menyayangkan kenapa tidak sejak lama ia menggunakan aplikasi ini. Karena menurutnya Aplikasi Mobile JKN sangat mendukung berbagai kebutuhannya.
“Sesampai di kantor BPJS Kesehatan saya diberikan brosur mengenai Aplikasi Mobile JKN dan ini sangat membantu. Saya menyesal kenapa baru coba sekarang, selama ini hanya dengar saja terkait aplikasi ini, ternyata tidak sulit dan sangat lengkap informasi yang tersedia. Selain itu, fitur untuk setiap kebutuhan peserta juga lengkap. Aplikasi ini wajib dimiliki oleh setiap peserta tentunya peserta yang memiliki handphone yang support juga,” ungkap Eliya.
Eliya mengatakan bahwa saat ini kepemilikkan Kartu JKN bukan hanya untuk kebutuhan jaminan kesehatan saja, namun juga diperlukan untuk berbagai hal.
Salah satunya untuk mencari pekerjaan pun saat ini semua perusahaan baik itu perusahaan negeri maupun swasta sudah mewajibkan setiap pelamarnya untuk memiliki Kartu JKN aktif.
Selain itu untuk mendaftarkan diri untuk berkuliah pun sama, setiap pelamar atau calon mahasiswa diwajibkan sudah terdaftar aktif di Program JKN apapun jenis segmennya.
“Saat ini para jobseeker wajib terdaftar di Program JKN, makanya begitu tau hal ini penting untuk syarat mencari kerja. Orang tua saya langsung menyuruh saya mengurus perubahan segmen ini, karena mereka bilang sesuai aturan memang saya hanya ditanggung sampai usia 21 tahun saja atau selama saya masih berkuliah jika memberi keterangan masih aktif kuliah. Artinya perusahaan semakin concern terhadap jaminan kesehatan karyawannya bahkan dari ketika mendaftar. Saya salut sih ini menandakan kemajuan yang baik di Indonesia,” jelas Eliya.
Eliya juga menceritakan bahwa sebelumnya ia pernah memanfaatkan Kartu JKNnya pada saat sakit, beberapa kali ia berobat ke Puskesmas Pancoranmas Kota karena ia mengidap penyakit rhinitis alergi akut.
Ia pun tidak pernah merasa dipersulit, berobat lancar dan Eliya merasakan kemajuan pelayanan dari program ini, karena ia tidak hanya sekali menggunakan Kartu JKN untuk berobat, jadi ia bisa menilai dari beberapa kali experience yang ia rasakan selama ini.
“Kalau bisa sekalian berpesan khususnya untuk para jobseeker, segera urus kepesertaan kalian di Program JKN jangan sampai semua kualifikasi terpenuhi tapi gagal hanya gara-gara tidak terdaftar aktif di program ini. Jangan malas mengurusnya, karena ini bentuk kemajuan negara, harus kita dukung dengan ikut mematuhinya,” ungkap Eliya menutup perbincangan dengan Tim Jamkesnews. (HT/se/gun/**)
Editor: M. Agung