Zoe tak menyangka karena keisengannya bermain ukulele di taman, sekarang memiliki lebih dari 100 anak dari berbagai daerah yang belajar alat musik. Edukasi gratis ini memberikan dampak positif bagi banyak orang, terutama bagi anak-anak yang tak memiliki kesempatan untuk belajar alat musik.
Laporan : Melania Andrea
RADARDEPOK.COM, Pesatnya informasi mengenai Taman Ukulele Sawangan, sekarang memiliki 1.274 followers di Instagram ini membuktikan masyarakat sangat mendukung dan menyukai hal positif yang disebarkan.
Saat ini terdapat 10 orang pengajar, terkadang tidak dapat semua pengajar hadir ada beberapa hambatan seperti waktu yang bentrok dengan kegiatan lainnya . Walau begitu Zoe tidak patah arang ia tetap mengajarkan anak-anak walau hanya satu minggu sekali.
Kesempatan kali ini, ia akan mengajarkan musik di Panti Asuhan Wisma Karya Bakti, Depok. Selain musik, juga dapat belajar caranya berkebun sampai teater.
“Kak ayo ini kita udah buat lingkaran siap main alat musik,” ucap salah satu anak panti.
“Aku bakal mulai kalau kalian tertib dulu, ayo diambil itu satu-satu angklungnya biar kakak-kakanya pegang ukulele,” jawab musikus sambil memegang ukulele biru.
“Oke kak siap,” seru anak-anak sambil tersenyum.
Alunan angklung yang indah dipadukan dengan ukulele merdu, mengiringi suara anak-anak dalam lagu Tanah Airku. Suasana mendadak khitmat.
Sambil menoleh dengan senyuman manis, Zoe berkata beginilah senangnya bisa mengajar melihat semuanya bahagia. Tentunya banyak kendala dalam mengajarkan anak-anak karena berbeda karakter. Bahkan ia sampai belajar caranya mengatasi anak balita dan anak SD kepada guru Sekolah.
Terdapat pula les privat yang tidak dipatokan harganya, dimana seminggu sekali akan datang kerumah untuk berlajar ukulele. Setiap latihan jam akan dibagi dua satu jam pertama untuk anak-anak pukul 16:00 WIB sampai 17.00 WIB, berikutnya untuk dewasa pukul 17:00 hingga 18:00 WIB. Terkadang bisa sampai dua jam.
Tamsakul bahkan sering mendapatkan undangan untuk mengisi acara di beberapa kesempatan. Salah satu acara yang dihadirin adalah bike to walk perumnas dalam menyambut Pak Anies.
Pernah juga mengikuti event di Bali pada 9 Oktober sampai 17 Oktober 2022, yang mengikuti acara sembilan orang. Acara tersebut ialah Get The Fest Tour and Music Festival mengubah sampah plastik menjadi bahan bakar minyak.
“Terdapat dua konsep terkadang di undang untuk isi acara ataupun sebagai edukasi angkulng dan ukulele, jadi sistemnya mengajukan dua lagu seperti lagu-lagu budaya lalu diiringin dengan ukulele,” ucap zoe, sambil memetik ukulelenya.