Senin, 22 Desember 2025

Sejak Kecil Damkar Beri Ilmu Pemadaman

- Rabu, 15 Maret 2017 | 08:10 WIB
SERU : Sejumlah anak tengah menaiki mobil Damkar sebagai pengenalan dini Dinas Damkar dan Penyelamatan, kemarin. Foto: Dicky /Radar Depok RADAR DEPOK.COM – Tidak hanya usia dewasa, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok juga berikan edukasi tentang bahaya kebakaran kepada anak usia dini. Hal itu dilakukan, guna memberikan pemahaman kepada anak tentang pemicu terjadinya kebakaran dan akibat terjadinya kebakaran, kemarin. Pelaksana Kegiatan Penyuluhan Edukasi, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Andi Sudradjat mengatakan, pemberian edukasi dan pemahaman kepada anak usia dini dinilai sangat penting. Mereka akan mengetahui tentang penyebabkan dan akibat dari terjadinya peristiwa kebakaran. “Tidak hanya usia dewasa, anak usia dini salah satunya siswa TK kami berikan edukasi,” ujar Andi kepada Radar Depok. Andi menjelaskan, pemberian edukasi kepada anak usia dini berbeda dengan usia dewasa. Pemberian edukasi hanya sebatas pengenalan tentang Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan. Diantaranya, seragam pemadam kebakaran, alat kelengkapan pemadam kebakaran, pemutaran film animasi tentang upaya dan pencegahan kebakaran, dan beberapa hal lainnya. Tidak hanya itu, sambung Andi guna memberikan semangat dan mengingat tentang tugas dan upaya Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, anak usia dini diajak mengenal lebih dekat mobil pemadam, dengan menaiki dan mendapatkan pendampingan dari anggota pemadam. “Tidak sedikit, setelah diberikan edukasi banyak anak usia dini yang bercita-cita ingin menjadi pemadam kebakaran,” terang Andi. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Yayan Arianto menuturkan, pemberikan edukasi dan penyuluhan terhadap bahaya kebakaran sudah menjadi bagian pihaknya dalam pencegahan peristiwa kebakaran. Pihaknya bekerja sama dengan PLN maupun mitra lainnya dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat. “Tahun ini kami menekankan pemberian penyuluhan guna dilakukan ditingkat RW dan sekolah,” ucap Yayan. Yayan menilai, hal itu dilakukan guna seluruh lapisan masyarakat dapat mengerti bagaimana cara mencegah dan menghadapi dalam penangkalan dini pada peristiwa kebakaran. Dari catatannya, peristiwa kebakaran di Kota Depok diakibatkan dari konsleting listrik dan human error atau kesalahan manusia. “Untuk itu, kami ingin masyarakat dapat mengerti dan mengetahui tentang pencegahan dan penangan pada peristiwa kebakaran,” tutup Yayan. (dic)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X