TINJAU : Walikota Depok, Mohammad Idris (peci hitam) didampingi Kadis PUPR, Manto saat meninjau pengerjaan Jembatan Pitara di Kelurahan/Kecamatan Pancoranmas, Rabu (10/5). Foto:Dicky/Radar Depok RADAR DEPOK.COM –Perbaikan Jembatan Pitara di Jalan Pitara Kelurahan/Kecamatan Pancoranmas, sudah 95 persen. Artinya, jika tak ada hambatan pekan depan jembatan tersebut sudah dapat dilintasi kendaraan roda dua. Walikota Depok, Mohammad Idris mengatakan, pengerjaan Jembatan Pitara sedang diproses. Saat ini hanya pejalan kaki yang masih dapat melintasi jembatan tersebut, namun apabila cuaca mendukung, jembatan Pitara sudah dapat dilintasi kendaraan bermotor. “Apabila tidak hujan setelah dilaksanakan pengecoran, satu minggu lagi jembatan Pitara sudah dapat dilintasi kendaraan bermotor,” ujar Idris kepada Radar Depok, Rabu (10/5). Idris menjelaskan, ada 28 jembatan yang perlu mendapatkan perbaikan guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Menurutnya, penyebab rusak jembatan dikarenakan gerusan air yang tidak dapat dihindari. Untuk itu, pihaknya tengah melaksanakan antisipasi dengan menyiapkan anggaran perbaikan dan perawatan jembatan. Sementara, Kepala Pekerjaan Umum dan Penataan Rumah (PUPR) Kota Depok, Manto Jorghi mengungkapkan, pengerjaan jembatan Pitara sudah hampir selesai. Saat ini, progres pengerjaan sudah hampir 95 persen dari waktu pengerjaan delapan hari. Perbaikan jembatan Pitara dilaksanakan dengan cara pengecoran dan kekuatan jembatan tersebut lebih kuat dari pondasi sebelumnya. Namun untuk lebih memaksimalkan perbaikan, setelah dilaksanakan tahapan pengecoran, jalan tersebut perlu dilaksanakan pengeringan guna memperkuat hasil pengecoran. “Apabila sudah mengering, jembatan hanya dapat dilintasi pejalan kaki dan kendaraan bermotor,” terang Manto. Nantinya, sambung Manto setelah satu minggu dilintasi kendaraan bermotor, satu minggu kemudian sudah dapat dilintasi kendaraan roda empat atau lebih. Manto membeberkan, Jembatan Pitara kerap dilalui kendaraan yang memiliki beban lebih dari 10 ton, sehingga memiliki beban yang cukup berat dan pengerjaan jembatan telah diperhitungkan ke beban yang dilalui kendaraan. “Anggaran yang di keluarkan untuk jembatan Pitara sebesar Rp150 juta melalui dana pemeliharaan,” tutup Manto. (dic)