Senin, 22 Desember 2025

Lestarikan Budaya Sunda, IBS Deklarasikan Diri

- Senin, 31 Juli 2017 | 09:25 WIB
DIRESMIKAN : Walikota Depok Mohammad Idris bersama Ketua Ikatan Budaya Sunda (IBS) Usep Kusnadi saat deklarasi kepengurusan IBS di SMP Tunas Bangsa Jalan Abdul Gani, Kalibaru, Cilodong, Sabtu (29/7). Foto : Ahmad Fachry/Radar Depok RADAR DEPOK.COM - Ikatan Budaya Sunda (IBS) Kota Depok mendeklarasikan diri, di Yayasan Pendidikan Sumarno, Kelurahan Kalibaru, Cilodong Sabtu (29/7). Kendati baru dua bulan berdiri, IBS hadir untuk menunjukkan ada dan ingin berkarya untuk Kota Depok, khususnya seni dan budaya Sunda. Ketua IBS Kota Depok, Usep mengungkapkan, saat ini IBS  beranggotakan 250 orang. Ratusan anggota ini profesinya bermacam-macam mulai dari dunia usaha, politisi, birokrat dan umum. Kedepannya setelah diresmikan, maka IBS akan membuka kursus Bahasa Sunda dan pelatihan kesenian Calung, Angklung, tari dan sebagainya. "Kami akan kembangkan kesenian Sunda melalui pelatihan dan kursus, " ujar Ketua IBS Kota Depok, Usep kepada Harian Radar Depok. Sementara, Seniman Calung Depok, Igun Sumarno menambahkan, sebetulnya IBS Kota Depok lahir karena salah satu visi misi yaitu untuk melestarikan budaya Sunda. Sehingga kedepan supaya tidak hilang atau punah ditengah jalan. Saat ini konsep modern lebih mendominasi maka dikhawatirkan generasi berikutnya tidak mengetahui dan mengenal budaya Sunda. Depok menjadi bagian dari Jawa Barat oleh karena itu sudah seharusnya dijadikan kearifan lokal. Melalui IBS maka mencoba untuk membangkitkan diri dan membuka berbagai pelatihan misal dengan melatih tenaga pendidik di 11 kecamatan. Kursus yang berisikan tentang budaya sunda juga akan diberikan secara gratis. "IBS akan memperkenalkan budaya Sunda sehingga generasi selanjutnya akan paham dan akan terus melestarikan," tegas pria yang juga anggota DPRD Kota Depok ini. Walikota Depok, Mohammad Idris yang hadir menuturkan, melalui IBS nantinya segala sesuatu yang berkaitan dengan Budaya Sunda bisa dikembangkan. Jika memang berpotensi memberikan manfaat, maka pemerintah kota (pemkot) Depok akan mendukung. Seni dan budaya Sunda sangat bervariasi, perlu diperkenalkan dan dilestarikan. "Dengan adanya IBS ini diharapkan mampu mempertahankan budaya yang sudah ada sejak dulu, " tutup Idris. (ina)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X