DEPOK-Tidak transaparan dalam hal izin mendirikan bangunan (IMB) tapi sudah membangun, membuat wakil rakyat gerah. Dalam waktu dekat Komisi C DPRD Depok, bakal geruduk Perumahan Arden Residence di Jalan Pramuka, Kelurahan Mampang, Pancoranmas. Sebagai komisi yang membidangi pengawasan, perumahan Arden juga tidak terdata di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok. "Iya kami sudah dapat laporan bahwa perumah itu tak berizin. Kami akan sidak ke perumah itu dalam dekat ini," tegas Wakil ketua Komisi C DPRD Kota Depok, Tajudin Tabri kepada Harian Radar Depok, kemarin. Tajudin mengatakan, pelaksanaan sidak ini untuk mengecek rekomendasi izin pembangunan, apakah sudah sesuai dengan peraturan daerah yang ada di Kota Depok. Namun, dalam hal ini Komisi C DPRD tidak bisa menutup dan menyegel perumahan itu. Pihak Pemkot Depok yakni Satpol PP dan DPMPTSP Kota Depok yang berhak. "Kami akan cek rekomendasi izin pembangunan, kalau jelas tidak ada kami bisa rekomendasikan menyegel ke dinas," tegas dia. Terpisah, Sekretaris Komisi C DPRD Kota Depok, Edi Masturo mengatakan, bila perumahan tersebut belum melakukan izin bangunan, maka untuk segera menempuh izin bangunan perumahan tersebut ke DPMPTSP Depok. "Kalau belum ada izin segera buat. Karena khawatir ada hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia. Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala DPMPTSP Depok, Yulistiani Mochtar menegaskan, di dalam sistem tidak terdata atas perumahan Arden Residence. "Perumahan Arden belum ada dalam data perizinan kami," kata Yulis. Kata dia, perizinan perumahan tersebut kemungkinan mengunakan nama PT. "Tidak ada namanya, kemungkinan pakai nama PT," katanya. Untuk itu, Yulis menyarankan agar pihak Perumahan Arden Residence segera membuatkan izin. "Kami sarankan untuk mengurus izin," tegasnya. Saat dikonfirmasi pihak Perumahan Arden Risidence tidak memberikan informasi. ”Soal IMB itu rahasia kami, sudah ada atau belum. Saya tidak akan kasih informasi soal izin perumahan,” kata Manager Promosi Arden Residence Gina saat dihubungi.(irw)