ADE/RADAR DEPOK BINWIN : Kemenag Kota Depok melaksanakan bimbingan perkawinan (binwin) demi mengantisipasi perceraian di Kota Depok DEPOK–Tingginya angka perceraian di Kota Depok membuat Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok, gencarkan program Bimbingan Perkawinan (Binwin). Target Binwin pasangan yang hendak melangsungkan pernikahan. Kepala Seksi Binmas Kemenag Kota Depok, Umar Nasir Assubhi mengatakan, secara data tahun ini angka perceraian yang masuk Pengadilan Agama Kota Depok, mencapai kurang lebih 4.000 pasangan yang mengajukan perceraian. “Hal ini yang membuat kami khawatir dan mengantisipasi, agar perceraian tidak terus meningkat di Kota Depok,” kata Umar saat ditemui Radar Depok diruangannya. Umar menambahkan, pihaknya menargetkan dalam satu tahun ini ada 1500/750 pasang calon pengantin yang dibagi dalam 25 gelombang, dan dilaksanakan di masing-masing kecamatan dan Kantor Kemenag Kota Depok. “Pasangan tersebut diambil dari pasangan yang baru mendaftar di KUA dan belum melaksanakan pernikahan,” lanjut Umar. Selain angka perceraian tinggi, lanjut Umar, landasan pelaksanaan Binwin tersebut sebagai modal awal calon suami istri untuk menjalankan bahligai rumah tangga. Adapun pelaksanaan Binwin ini dilaksanakan selama dua hari yang diisi dengan berbagai materi. Materinya antara lain Pondasi kokoh keluarga sakinah yang difasilitasi oleh Kemenag Kota Depok, cara Menangani konflik dari Badan Penasehat, Pelestarian, Pembinaan Perkawinan (BP4), Alat Reproduksi dari dinkes Kota Depok, menceetak generasi penerus berkualitas dari Disdik Kota Depok, Keluarga berencana (PLKB). (ade)