AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
MENUNGGU PENUMPANG: Bus Transjakarta atau Transjabodetabek sedang terparkir menunggu penumpang di Terminal Kota Depok, Kamis (22/3).
DEPOK – Manajemen Perum Pengangkut Penumpang Djakarta (PPD) akan menambahkan layanan moda transportasi untuk angkutan jenis premium umum, jurusan Kota Depok – Grogol pada April 2018. Angkutan umum ini diberi nama Trans Jabodetabek Bisnis dengan tarif sekitar Rp10 hingga Rp 12 ribu. “Kita mau buka layanan baru Depok – Grogol. Ini salah satu program kami untuk melayani masyarakat dalam mengunakan moda trasportasi umum,” kata Senior Manajer Pengembangan Binis PPD, Arief Praptanto kepada Radar Depok saat dihubungi, kemarin. Kata Arief, pengoperasian Transjabidetabek tidak berada di jalur bus way, melainkan jalur umum. “Pemberentian untuk angkut penumpang nanti berhenti di setiap halte. Kita berikan tarif sekitar Rp10 ribu sampai Rp12 ribu,” kata dia. Jumlah armada bus Depok - Grogol dicoba enam unit. Jika peminatnya banyak, akan ditambah. “Kami sudah berkoordinasi dengan Dishub Depok,” katanya. Lebih lanjut, sambungnya, kapasitas bus Transjabodetabek Bisnis sebanyak 50 penumpang, dengan tempat duduk menghadap ke depan. Ini berbeda dengan Transjakarta yang tempat duduknya kesamping. “Tarif Trans Jakarta jenis premium masih Rp 3.500 sekali jalan. Itu jurusan Depok – UKI. Jadi tak ada perubahan tarif,” kata Arief. Rina, warga Depok, mengaku tidak setiap hari mengunakan moda Trans Jakarta. Menurut dia, tarif Trans Jakarta cukup murah dibandingakan dengan naik kendaraan pribadi, seperti motor. ”Murah kok cuma Rp 3.500. Gak sering naik, tapi cukup nyaman dibandingakan angkutan umum lainnya,” tandasnya. (irw)