AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
MENGELUARKAN BAU TAK SEDAP : Pekerja sedang beraktifitas di tempat pembuangan sampah sementara di kawasan Pasar Kemiri Muka, Kecamatan Beji, kemarin.
DEPOK - Kesan pertama saat memasuki Pasar Kemirimuka adalah ‘Bau’, apalagi kalau lewat dari arah Jalan Kedongdong, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji. Karena ada enam truk sampah yang menumpuk di jalan saat ingin masuk ke Pasar Kemirimuka.
Salah satu petugas kebersihan di Pasar Kemirimuka, Omi (46) setiap hari mengangkut sampah yang ada di Pasar Kemirimuka, sekitar sepuluh kali balik Omi mengangkut sampah dari lingkungan pasar, ke tempat penampungan yang ada di Pinggir Jalan dekat Pasar Kemirimuka dengan gerobak.
Karena menurutnya setiap hari ada enam truk sampah yang mengantar sampah itu ke TPA Cipayung. “Setiap hari tidak kurang dari lima truk sampah yang mengangkut sampah bahkan kalau sedang banyak ada enam truk yang berjajar untuk mengankut sampah,” kata Omi saat ditemui Radar Depok.
Belum lagi kondisi pasar yang semakin kumuh, betapa tidak karena bangunan tersebut sudah ada sejak tahun 1988. Renovasi hingga kini pun masih menjadi wacana, karena tidak ada realisasi yang konkret dari pemerintah Kota Depok untuk merenovasi Pasar Kemirimuka.
Nurhayati (34) pedang nasi dibilangan GDC juga mengeluhkan kondisi pasar yang kumuh. Saat masuk dari arah Jalan Arif Rahman Hakim, kondisi Pasar sudah sangat macet ditambah kondisi jalan yang berlubang sehingga jauh dari rasa nyaman untuk berbelanja.
Dia menginginkan, sampah yang ada di Pasar juga harus diobenahi karena sangat mengganggu. “Polusi udara! Pasarkemiri itukan pasar makanan, kalau lingkungannya tidak sehat bagaimana nanti makanannya, sebaiknya pemerintah mau membenahi, agar kondisi Pasar Kemirimuka lebih layak,” kata Nurhayati.
Sementara itu, Ketua Persatuan Pedagang Pasar Kemirimuka (P3KM), Yaya Barhaya berharap pengelolaan Pasar Kemirimuka jatuh ketangan yang tepat. Karena akan berpengaruh dengan nasib para pedagang Pasar Kemirimuka kedepan.
“Kami ingin tetap berdagang di Pasar Kemirimuka, tapi kondisi pasar harus menjadi lebih baik, kebersihan dan keamanannya. Kami juga mendukung bagi pengembang selaku pemilik hak atas tanah Pasar Kemirimuka untuk memperbaiki pasar agar lebih layak,” kata Yaya Barhaya. (cr2)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB