IRWAN /RADAR DEPOK
SINERGI :Center for Election and Political Party (CEPP) FISIP UI mengadakan seminar berjudul Menyukseskan Pilkada Damai yang Bebas dari Hoaks dan Konflik SARA. Terlihat Kepala Kesebangpol dan KPU Depok, kemarin.
DEPOK - Center for Election and Political Party (CEPP) FISIP Univeristas Indonesia (UI), mengelar seminar bertajuk Menyukseskan Pilkada Damai yang Bebas dari Hoaks dan Konflik Sara, pada Rabu (25/4). Seminar yang diadakan di Auditorium Komunikasi FISIP UI turut dihadiri KPU Depok dan Pemkot Depok.
Direktur CEPP FISIP UI, Reni Suwarso megatakan, tujuan diadakannya acara ini untuk mengedukasi pemilih pemula, dan meningkatkan kesadaran mahasiswa terlibat secara aktif dalam mengawal proses Pilkada.
"Sebagian besar pemuda bersifat apatis dan pragmatis. Sehingga perlu untuk meningkatkan kesadaran politik. Hal itulah menjadi salah satu latar belakang berdirinya CEEP," kata Reni kepada Harian Radar Depok, kemarin.
Menurut Reni, isu SARA dan Hoaks menjadi hal yang berbahaya di tengah masyarakat di tahun politik ini.
"Oleh karenanya, edukasi di segala elemen masyarakat sangat penting agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan berita-berita yang tidak benar atau hoaks," tuturnya.
Dalam acara ini juga dilakukan Deklarasi Mendukung Pilkada Damai Tanpa Hoaks dan Isu SARA. "Hal tersebut menunjukkan peran serta dan partisipasi aktif mahasiswa di Kota Depok dalam menyuarakan Pilkada agar berjalan dengan damai dan aman," bebernya.
Ketua KPU Kota Depok, Titik Nurhayati mengatakan, hoaks ini menjadi momok dan memicu terjadi konflik di tengah-tengah masyarakat jelang Pilkada 2018-2019 ini. Bahkan, hoaks ini sudah berkembang pesat di tanah air.
Berdasarkan informasi bahwa televisi menyumbang berita hoax 8,5 persen dan media cetak 5 persen.
Televisi ini kata dia,selalu membangun sesuatu kejadian menjadi hal yang besar, misalnya dengan memberikan judul yang lebih bombastis sehingga televisi menyebarkan hoaks yang lebih besar daripada media cetak.
“Kontrol hoaks paling besar ada pada individu. Individu harus selektif dalam mengkroscek berita”, tegasnya.
Kepala Kesbangpol, Lienda Ratnanurdiany menjelaskan bahwa pihaknya akan bekerja keras demi lancarnya pelaksanaan Pilkada 2018 di khususnya di Kota Depok.
“Untuk mengurangi berita hoaks, kesbangpol telah bekerja sama dengan Kominfo untuk menangkal dan memberantas hoaks," ujar Lienda.
Selain itu, Ia juga menegaskan,Kesbangpol berperan dalam upaya pendidikan politik untuk remaja dan pemilih pemula yang ada di Depok, melalui sosialisasi ke SMA dan Universitas.(irw)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB