INDRA SIREGAR / RADAR DEPOK
Kepala UPT Pasar Cisalak Pasar, Sutisna
SUTISNA, mungkin sebagian warga Kota Depok sudah ada yang mengenal namanya. Aparatur Sipil Negara (ASN) ini sudah malang melintang di dunia administarasi pemerintahan Kota Depok. Terlebih namanya mulai terngiang di telinga masyarakat Kota Depok setelah menjabat sebagai Kepala UPT Pasar Kemirimuka.
LAPORAN : INDRA ABERTNEGO SIREGAR
Ditemui di ruang kerjanya yang tak begitu luas, namun cukup sejuk di lantai tiga Pasar Cisalak, Cimanggis. Tampak Tisna sapaan akrabnya, sedang membaca Koran Depok Sesungguhnya, guna menambah wawasan dan menggali informasi Kota Depok di sela–sela kesibukanya sebagai Kepala UPT Pasar Cisalak Pasar yang baru.
Setelah selesai membaca koran, Tisna menceritakan sedikit perjalanan dinas-nya sebagai ASN di Kota Depok. Pria asal Sumedang, Jawa Barat tersebut mengisahkan, sebelum bertugas di Depok, dia terlebih dahulu bertugas di Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Jakarta pada tahun 1997 silam.
“Lulus Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN), saya langsung ditugaskan di BKN, barulah pada tahun 2001 saya dipindahkan untuk bertugas di Kota Depok,” ucap pria berambut cepak tersebut.
Dia menambahkan, debut awalnya bertugas di Kota Depok sebagai staf di Kecamatan Sukmajaya. Lalu setahun kemudian dirinya mendapat amanah menjadi Kepala Seksi Pemerintahan di Kecamatan Sukmajaya hingga pada tahun 2004, diamanahkan lagi menjadi Lurah Abadijaya hingga tahun 2008.
“Pada tahun 2009 hingga 2015 saya dipindah lagi menjadi lurah Mekarjaya,” ujarnya mengenang.
Menjadi Lurah memberinya banyak pelajaran yang berguna untuk kehidupanya. Baik suka maupun duka datang menghampirinya diperiode awal masa jabatanya sebagai lurah, namun tak mematahkan semangatnya untuk berbuat lebih baik dalam melaksanakan setiap tugasnya.
Kalau boleh dikatakan, pada saat baru–baru menjabat sebagai lurah, persoalan yang kerap ditemui itu di bidang sengketa tanah. Pada saat itu Kota Depok belum begitu lama terbentuk, sehingga banyak warga yang mengakui fasilitas sosial dan fasilitas umum milik Pemerintah Kota Depok.
Disitulah dituntut menjadi penengah dan jembatan bagi masyarakat dan Pemerintah. “Alhamdulilah masalah itu bisa saya lalui,” tuturnya.
Pada 2016 dia kembali mendapat amanah untuk menjadi Lurah Sawangan Baru, Sawangan sampai 2017. Lalu dia kembali mendapat amanah untuk mengemban jabatan sebagai Kepala UPT Pasar Kemirimuka yang sudah terkenal dengan segudang problematikanya.
“Saya di Sawangan Baru Cuma setahun langsung pindah ke Pasar Kemirimuka,” ungkapnya.(bersambung)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB