Kepala Diskominfo Kota Depok, Dr.Ir. Sidik Mulyono, M.Eng DEPOK - Pemkot Depok melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar lomba motiongrafis dan videografis Depok ICT Award (Depicta) 2018. Ini merupakan lomba tahunan. Di tahun ini, pemerintah mengambil tema “One Minute Depok Positive Vibes”. Kepala Diskominfo Kota Depok,  Dr.Ir. Sidik Mulyono, M.Eng mengatakan, Depicta merupakan penghargaan di bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK). Tujuannya secara umum, guna merangsang masyarakat untuk melakukan aktivitas positif terkait pemanfaatan ICT atau TIK. “Kita tahu bahwa kemajuan TIK bisa menumbuhkan suatu inovasi  atau hal-hal yang positif. Jangan sampai menimbulkan sebaliknya. Ini yang sedang coba kita galakan,” ungkap Sidik. Ia mengatakan, ini sejalan dengan program Pemkot Depok bertajuk Smart City. Khusus program ini, tak melulu soal IT, tapi lebih kepada ‘smartnya’. Kota disebut cerdas, kalau masyarakatnya sudah cerdas. “Cerdas dalam hal menyelesaikan bermacam permasalahan. Jadi, baik komunitas atau masyarakat, secara mandiri dapat menyelesaikan masalahnya sendiri. Apapun juga, kota merupakan akumulasi semua kegiatan itu,” jelasnya. Lebih lanjut, sambung dia, Kota Depok memiliki tiga program unggulan, meliputi Zero Waste City, Smart Healthy City, dan Family Resilience City (ketahanan keluarga). Saat ini, pemerintah terus berupaya merealisasikan program tersebut guna dirasakan manfaatnya betul oleh masyarakat. “Kami juga berencana meluncurkan  aplikasi Depok Single Windows (DSW) akhir Agustus nanti. Kami ingin menjawab kendala-kendala di masyarakat. Itu Gambaran mengapa kami selalu melaksanakan Depicta. Mewujudkan kota cerdas,” tambahnya. Bicara teknis Depicta, Sidik menjelaskan, setiap tahun dilaksanakan dengan tema yang berbeda-beda. Sesuai dengan giat lomba, peserta diminta menampilkan infografis atau videografis yang  bisa memperlihatkan capaian-capaian yang sudah dilakukan Kota Depok. Peserta diberikan waktu tenggat : kategori perorangan (1 menit) dan kelompok berisi maksimal 5 orang (3 menit). “Saya ingin bagaimana masyarakat memanfaat infografis untuk bantu pemerintah menyampaikan sisi kehumasan, terkait yang sudah dicapai tiap dinas. Terserah masyarakat mau ambil temanya,” jelasnya. Ia menuturkan, saat ini tengah memasuki tahap pendaftaran, 1 sampai 16 Agustus. Cara daftar bisa melihat di depicta.depok.go.id. Pada website tersebut, juga akan didapatkan materi dari perangkat daerah terkait. “Kemudian wawancara dengan narsumber terakit, dan baru merekam secara langsung di lingkungan terkait. Kalau dirasa kurang dalam pengumpulan materi, bisa secara langsung menyambangi dinas terkait,” terangnya. Dirinya tak ingin membatasi jumlah peserta. Artinya, bisa sebanyak-banyaknya. Ia ingin agar ini menjadi semacam evaluasi seberapa besar animo masyarakat atas Depicta. “Nanti kami akan cari 10 besar karya terbaik. Juara kami tetapkan 1 sampai 3 dari tiap-tiap kategori, baik perorangan atau kelompok. Juara 1 kategori perorangan akan diberi Rp5 juta, sementara ketegori kelompok mendapat Rp13 juta. Nanti konten infografis harus merupakan sosialisasi program kegiatan Pemkot Depok terkait 7 pilar kota cerdas. Peserta bebas, mau dari pelajar, mahasiswa, atau umum,” tandasnya. (cky/adv/**)