RUBIAKTO/RADAR DEPOK
PENCURIAN BAN : Suasana TKP pencurian ban mobil bus milik Po Deborah yang beralamat di Jalan KSU Raya, kemarin. DEPOK - Po Deborah kehilangan 21 ban bus baru di Jalan KSU, Sabtu (18/8) sekira pukul 04:07 WIB. Namun sayangnya, pencurian yang terciduk kamera CCTV  menggunakan mobil pick up dan Avanza itu, hingga kini belum diketahui motifnya. Salah satu warga Abdurohman mengatakan, di jalan tersebut saat pagi hari sangat sepi, bila ada pencurian ban warga juga belum tentu tahu. “Itu kan po bus dan toko ban, siapa yang bakal menyangka kalau itu proses pencurian,” singkat Abdurohman. Saat Radar Depok kelokasi pihak PO Deborah belum mau memberikan keterangan. “Maaf saya tidak bisa memberikan keterangan, sebelumnya juga sudah ada polisi yang kesini (Po Deborah),” kata salah seorang pegawai Po Deborah. Terpisah, Kapolsek Sukmajaya, Kompol Bronet mengaku, belum mengetahui pasti kejadian tersebut. Dia juga mengatakan belum ada laporan dari kanit yang bertugas. “Saya belum tahu perkembangannya, nanti akan saya tanyakan dengan kanit saya. Besok perkembangannya akan saya sampaikan,” terang Kompol Bronet singkat. Perlu diketahui, pencurian ban mobil bus milik Po Deborah sempat viral di media sosial. Diketahui dari CCTV yang beredar, pelaku pencurian 21 buah ban bus mengangkut dengan menggunakan mobil pick up, dan mobil avanza. Saat kejadian pada kamera CCTV terlihat dua pelaku sempat membawa dua buah ban yang tersisa tak sempat di bawa mobil pick up.(rub)