DEPOK – Tahun ini, 80 sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Depok, bakal diakreditasi Badan Akreditasi Nasional tingkat Provinsi Jawa Barat. Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok Mohammad Thamrin menyebutkan, akreditasi diberikan selama lima tahun sekali. Hal tersebut guna mencocokkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) di setiap sekolah berdasarkan kondisi di lapangan. Pihaknya akan memberikan fasilitas terbaik kepada tim Asesor BAN Provinsi Jabar.     “Sekolah jenjang SD dan SMP, baik negeri maupun swasta, dan madrasah. Kita akan mendapatkan hasil laporan maksimal tiga bulan setelah diakreditasi,” kata Thamrin kepada Radar Depok. Akreditasi ini nantinya akan berkaitan dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang dilakukan di masing-masing sekolah. Kedelapan standar tersebut, di antaranya terkait standar isi, proses, kompetensi lulusan, sarana dan prasarana, serta penilaian pendidikan. Sambung manta Sekwan DPRD Kota Depok ini, kedatangan tim Asesor hanya meninjau dan melakukan verifikasi terhadap data-data yang tercantum dalam Dapodik. Diharapkan dengan diverifikasi kembali, kondisi di lapangan dengan data yang diinput bisa lebih akurat. “Harapannya keakuratan data tersebut, bisa membantu kami untuk memverifikasi prioritas sekolah yang mendapatkan bantuan,” pungkasnya. Anggota Komisi D DPRD Depok Rudi Kurniawan mengapresiasi hal ini. Tentu dalam penilaian akreditasi pihak sekolah harus siap. "Akreditasi ini sebagai penentu bagi para orangtua siswa memilih sekolah," singkat Rudi. (irw)