IRWAN/RADAE DEPOK
MENYERAHKAN : Orang tua murid SDIT Ponduk Duta menyerahkan surat permohonan akses air bersih di Masjid Baabul Jannah ke Ketua RW14 Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, kemarin.
DEPOK - Orang tua siswa SDIT Pondok Duta di Kelurahan Tugu, Cimanggis masih was-was. Sampai-sampai, saking belum percayanya. Kemarin, orang tua meminta izin ke DKM Masjid Baabul Jannah yang tak jauh di sekolah, meminta izin wudhu dan mandi cuci kakus (MCK). Apalagi, sampai kini hasil uji lab air sekolah belum diketahui hasilnya.
Orang tua siswa, Viny Felasiani mengatakan, sekarang ini para orang tua sepakat mengirim surat kepada DKM Masjid Baabul Jannah, untuk mengakses air bersih dari masjid tersebut digunakan siswa untuk mengambil wudhu dan MCK.
"Secara lisan tanggapannya positif terhadap permohonan orang tua siswa. Tapi, kami juga menunggu jawaban resminya via surat pihak DKM dan ketua RW14. Sebab, kondisi jarak dengan masjid tak jauh dari sekolah," kata Viny, kepada Harian Radar Depok, kemarin.
Surat tersebut, kata dia, ditembuskan ke Ketua RW14, Kadisdik, Kadinkes, Kepala Puskemas Tugu. Dalam surat itu isinya, adanya penetapan Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh Dinas Kesehatan Kota Depok. Terkait masalah kesehatan yang dialami oleh ratusan siswa-siswi, di SDIT Pondok Duta yang diduga karena penggunaan air yang tercemar.
Terlampir, sambungnya, pernyataan Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita, dan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Depok, Ernawati, yang dikutip dari berbagai media yang menyatakan itu KLB.
Kedua, keprihatinan orang tua atas belum diumumkannya oleh Dinas Kesehatan Kota Depok, hasil pemeriksaan laboratorium dari sample air di SDIT Pondok Duta yang diduga tercemar.
"Hasil akan diumumkan 14 hari setelah pengambilan sample air tanggal 11 Oktober 2018. Jika dihitung yaitu seharusnya 25 Oktober 2018," tutur dia mewakili orang tua siswa sekolah tersebut.
Ketiga, tingginya rasa kecemasan dan kekhawatiran selaku orang tua murid SDIT Pondok Duta. Terhadap keamanan penggunaan air di SDIT Pondok Duta. Maka, bersama surat ini dengan segala kerendahan hati, memohon kebijakan dari DKM Baabul Jannah, Pondok Duta.
"Kami harap kiranya berkenan untuk sementara waktu memberikan akses kepada anak-anak kami untuk menggunakan air di Masjid Baabul Jannah. Setidaknya sampai kami mendapat kepastian keamanan penggunaan air di SDIT Pondok Duta dari Dinas Kesehatan Kota Depok," kata dia.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Depok memastikan dua bahan yang diuji sudah diketahui yaitu makanan otak-otak dan siomay. Haslinya bahwa tidak ditemukan adanya bakteri penyebab diare masal di SDIT Pondok Duta.
"Kita masih menunggu hasil lab air," kata Kepala Dinas Kesehatan Depok Novarita. (irw)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB