Senin, 22 Desember 2025

Awas, Jalan Lingkar UI Bergelombang

- Sabtu, 24 November 2018 | 10:39 WIB
AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
MEMBAHAYAKAN: Sejumlah kendaraan menghindari jalan yang bergelombang di Jalan Lingkar UI, Kota Depok, Jumat (23/11). DEPOK - Kondisi pintu masuk Kota Depok, tepatnya akses masuk dari jalan melingkar di UI depok sangat berbagaya. Karena selain berbelok, dan lalu lintas padat, jalan tersebut juga bergelombang, dan sangat membahayakan khususnya bagi pengendara motor. Saat ini Kota Depok sering turun hujan, terlebih saat sore dan malam hari, sehingga kondisi jalan di Kota Depok menjadi licin dan berbahaya, jika tidak hati-hati malah dapat mencelakakan pengguna jalan. Seperti jalan lingkar UI yang bergelombang, jika hujan datang kondisi jalan tersebut semakin licin. Menurut salah satu warga Kota Depok, yang biasa beraktifitas di Jakarta, Junaedi (37) mengaku khawatir jika melintasi Jalan lingkar UI. Karena menurutnya jalan yang bergelombang sering membuat ban sepeda motornya selip bahkan tak jarang yang terjatuh akibat jalan bergelombang tersebut. “Jalannya kan bergelombang tepat dibagian tengah, kalau tidak hati-hati, dan kondisi motor kencang pasti jatuh,” kata Junaedi. Selain itu, warga Cilodong, Eko Widodo juga mengaku sempat terjatuh di jalan lingkar UI, saat malam hari, selain bergelombang kondisi di jalan tersebut juga gelap, sehingga sempat menyulitkan pengendara. “Saya pernah jatuh di jalan lingkar UI, saat itu malam hari, saya tidak melihat jalan bergelombang, tiba-tiba motor saya menambrak gelombang, dan saya langsung terjatuh,” kata Eko. Dia berharap agar pemerintah mau memperbaiki jalan yang bergelombang di lingkar UI, karena mayoritas masrakat Kota Depok yang ingin ke Jakarta melintasi jalan Lingkar UI. “Kalau bisa segera diperbaiki, jangan sampai menunggu korban jiwa,” tukas Eko Widodo. Sementara itu, diberitakan sebelumnya meski kerap macet, dan jalan bergelombang namun Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, Manto Djorghi belum dapat memastikan proyek pelebaran flyover Akses UI yang mengarah ke Jakarta akan dikerjakan tahun ini. Meski pengerjaan proyek yang menggunakan dana bantuan Gubernur Provinsi DKI Jakarta sedari awal dipastikan tak dapat beres tahun ini. Manto belum dapat memastikan apakah pelebaran tahap awal yang menelan dana Rp3,5 miliar dari total Rp10 miliar bisa dikerjakan tahun 2018, karena saat ini baru dilelang. “Nah ini sedang kami lelang, padahal ini sangat krusial. Pelebaran flyover UI yang bagian menurunnya. Ini agak ragu, sekarang masih proses lelang di BLP, apakah ini bisa dilaksanakan atau nggak. Ini yang saya khawatirkan,” kata Manto, Kamis (22/11). Karena masih proses lelang tak dapat dipastikan kapan pengerjaan proyek dimulai, mengingat adanya proses masa sanggah setelah kontraktor pemenang ditentukan. Padahal pelebaran flyover akses UI bertujuan untuk memangkas kemacetan arus lalu lintas akibat penyempitan jalan yang mengarah ke Jakarta. “Yang ke arah UI dan ke arah Lenteng Agung itu mau dilebarin, karena kalau pagi itu selalu macet. Tapi karena waktunya nggak cukup kami ambil yang bisa dikerjakan saja, kurang lebih nilainya Rp3,5 miliar,” katanya. Perihal pengerjaan tahap dua, Manto juga belum dapat memastikan waktu pelaksanaan. Dia hanya menyebut pengerjaan proyek dilakukan bertahap. Hanya sisa anggaran bantuan Gubernur DKI sebesar Rp6,5 miliar yang dipastikan membiayai flyover dekat perbatasan Depok dengan Jakarta Selatan itu. “Dikerjakan bertahap, sisanya tahun depan. Itu bantuan Gubernur DKI, Rp10 miliar. Tapi kemarin kami menyerapnya bukan Rp10 miliar, tapi Rp3,5 miliar sesuai dengan waktu yang ada,” katanya. Sebagai informasi, dana Rp10 miliar merupakan bagian dari total bantuan Gubernur DKI sebesar Rp25 miliar yang digunakan untuk merevitalisasi enam situ di Kota Depok. (rub)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X