AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
DIBOBOL PERAMPOK : Inilah minimarket yang dibobol kawanan perampok di Jalan Keadilan Raya, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, kemarin.
DEPOK - Bandit bersenjata api (Senpi) kembali beraksi. Kali ini sasarannya minimarket. Tepat malam Natal Selasa (25/12), bandit yang menggunakan masker hitam merapok brangkas minimarker, di Jalan Keadilan Kelurahan Abadijaya, Sukmajaya. Hasilnya, bandit berhasil menggasak uang Rp30 juta.
Kepada Harian Radar Depok, Wahyu Bimantoro (22) salah satu pegawai Alfamart yang kala itu bertugas mengaku, sempat ditendang hingga dua kali di bagian kepala. Pelaku mengenakan masker polos warna hitam dan helm Grab.
"Kepala saya ditendang dua kali, tapi pas yang kedua sempat berhasil ketangkis. Waktu itu saya awalnya mau melawan dia, tapi ragu karena dia bawa pisau dapur dan pistol," kata Wahyu.
Selain menendang, garong yang berhasil meloloskan diri itu sedikitnya dua kali mengancam bakal membunuh dan melukainya serta dua rekannya, Elsa Setiawati (25), dan Meliyanasari (19).
Ancaman pertama dilontarkan tak lama setelah dia masuk, sembari menodongkan pistol. Dia mengancam akan melubangi tubuh tiga pegawai Alfamart, bila melawan atau berteriak.
"Dia ngancam biar brankasnya cepat dibuka, dia bilang buruan, mau lu pada gua tembak-tembakkin. Saya enggak tahu itu pistol asli atau beneran," ujarnya.
Wahyu dipaksa mengambil rekaman CCTV. Bandit yang aksinya dibantu dua rekannya dari luar Alfamart mengancam akan menyayat kaki Wahyu, bila tak segera mendapat rekaman CCTV. Ancaman dilontarkan usai pelaku gagal mengambil rekaman CCTV sampai akhirnya merusak kabel. Dan menghantam mesin penyimpan rekaman menggunakan barbel.
"Dia ngancam akan seset kaki saya kalau saya enggak berhasil ambil rekaman CCTV. Awalnya dia coba ambil sendiri, tapi enggak bisa lalu nyuruh saya," tuturnya.
Pelaku yang masuk seorang diri sempat meminta linggis, guna mencongkel mesin CCTV. Namun permintaan tersebut ditolak Wahyu, karena tak ingin jumlah senjata yang dimiliki pelaku bertambah dan kian membahayakan nyawa.
"Dia minta linggis buat nyongkel mesin CCTV, tapi enggak saya kasih karena takut linggis itu dipakai untuk menggetok kami. Habis dapat rekamanan CCTV itu dia ikat tangan dan kaki kami lalu sekap dalam gudang," lanjut Wahyu.
Dari penuturan sejumlah warga yang berada dekat Jalan Keadilan, Wahyu menyebut bandit tersebut dibantu dua rekannya yang bertugas mengawasi dari luar Alfamart.
Belum diketahui pasti juga ke arah mana pelaku melarikan diri membawa kabur uang Rp30 juta, yang dibawa menggunakan tas selempang berukuran kecil.
Sementara itu, Kapolsek Sukmajaya, Kompol IGK Bronet Ranapati mengungkapkan, para pelaku diperkirakan berjumlah tiga orang. Salah satu pelaku disebut-sebut membawa satu pucuk pistol namun demikian belum dapat dipastikan apakah itu senjata api atau mainan. “Iya katanya bawa pistol, tapi enggak meletus kok,” katanya saat.
Lebih lanjut Bronet mengungkapkan, uang yang dibawa kabur pelaku berjumlah Rp 20 juta. “Yang saya tahu Rp 20 juta, bukan Rp 30 juta,” katanya.
Saat ini, ujar Bronet, pihaknya tengah berupaya keras memburu para pelaku. “Tim buser sudah saya sebar. Doakan saja semoga lekas tertangkap ya,” tandasnya.(cr2)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB