Senin, 22 Desember 2025

Situ Pladen Dipasang Nano Bubble

- Selasa, 26 Februari 2019 | 09:50 WIB
AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
UNTUK MENGURANGI BAU : Tampak terlihat Nano Bubble yang sudah terpasang di Situ Pladen, Kecamatan Beji, Senin (25/2). Alat tersebut dipasang untuk mengurangi bau tak sedap di kawasan situ tersebut yang sudah tercemar dalam waktu cukup lama.    DEPOK Kondisi Situ Pladen sangat mengkhawatirkan. Airnya tercemar limbah dan sampah. Selain kotor, aroma di sekitar situ pun menjadi bau. Guna menekan aroma yang tidak sedap itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI memasang tiga unit plasma nano bubble. Alat yang sama seperti yang terpasang di Kali Sentiong, Sunter, Jakarta Utara. Kepala Bidang Pengendalian, Pencemaran, dan Penataan Lingkungan (P3L) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Depok, Bambang Supoyo mengatakan, nano bubble itu merupakan bantuan dari pemerintah pusat untuk uji coba mengurangi pencemaran di Situ Pladen. “Pemasangan nano bubble itu untuk meningkatkan kadar oksigen air di Situ Pladen. Nanti setelah satu atau dua bulan di cek kembali untuk melihat hasilnya,” kata Bambang kepada Radar Depok, kemarin (25/2), di Kantor DLHK Kota Depok. Bambang menyebut, pencemaran air di Situ Pladen sudah berada di kategori tercemar sedang-berat. “Air di Situ Pladen kelebihan beban mencapai 89,87 persen, sehingga sudah sangat tercemar,” ujarnya. Terdapat dua sumber yang menyebabkan air Situ Pladen tercemar. Yakni, dari permukiman sekitar Situ dan limbah pembuangan dari Pasar KemiriMuka yang jaraknya sangat berdekatan dengan Situ Pladen. “Kami akan terus melakukan upaya pemulihan air Situ Pladen dengan nano bubble, pengerukan sedimen mencegah sampah ke Situ, menambah ruang terbuka hijau, dan pembuatan dua IPAL komunal,” jelas Bambang. Situ Pladen merupakan satu dari tiga Situ yang akan direvitalisasi oleh Pemerintah Kota Depok di 2019, selain Situ Rawa Besar dan Sawangan. Namun, dari ketiga Situ tersebut, Situ Pladen mendapatkan anggaran yang lebih besar mencapai Rp 15 Miliar. Sementara itu, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian LHK Ri, MR Karliansyah menuturkan, pihaknya telah memasang plasma nano bubble sejak awal Februari 2019. Fungsi nano bubble, lanjut Karliansyah, untuk menambah oksigen dalam air di Situ Pladen. Sehingga dapat menghilangkan bau tidak sedap di sekitar kawasan tersebut. “Iya sejak Menteri LHK datang meninjau Situ Pladen, langsung kami pasang minggu depannya. Karena kondisi Situ itu sudah sangat tercemar dan bau,” terangnya. Dia menuturkan, Menteri LHK RI Siti Nurbaya, akan bersurat ke Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk kerjasama merevitalisasi situ tersebut. Dalam hal ini, PUPR diminta untuk mengerjakan pengerukan sampah di Situ Pladen. “Kami juga akan bangun IPAL, namun butuh lahan. Selain itu juga akan dibangun ruang terbuka semacam teratai dan akan ditentukan juga batas sempadannya. Jadi perlu kajian dan pengukuran di sana,” pungkasnya. (san)    

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Terkini

X