Senin, 22 Desember 2025

Pagar Pasar Cisalak Gagal Dibangun

- Rabu, 15 Mei 2019 | 10:30 WIB
LOWONG: Antara Pasar Cisalak, dengan pemukiman warga dibiarkan tanpa sekat. Hal tersebut sebagai permintaan warga yang menolak dipagari. Foto: RUBIAKTO/RADAR DEPOK RADARDEPOK.COM, DEPOK-Upaya melindungi aset dan pedagang yang berjualan di Pasar Cisalak, harus gagal. Keladinya, proyek pemagaran tembok di area pasar Cisalak sejak November 2018 tidak direalisasikan. Langkah tersebut dipilih Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin), mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan pekerja di lingkungan Pasar Cisalak. Kepala UPT Pasar Cisalak, Sutisna mengatakan, pemagaran Pasar Cisalak gagal dilakukan lantaran mendapat penolakan dari warga. Warga yang berbatasan langsung dengtan Pasar Cisalak menurutnya menolak dengan keras pembangunan pagar. “Pemagaran batal, karena warga yangt berbatasan langsung keberatan,” kata Tisna kepada Harian Radar Depok, kemarin. Dampaknya, saat ini kondisi Pasar Cisalak lebih sepi, karena warga lebih memilih belanja di luar pasar. “Sekarang yang di dalam sepi pedagang, karena pedagang yang diluar makin banyak,” kata Tisna. Namun demikian, pemkot tidak putus asa, rencananya Dinas perindustrian dan Perdagangan Kota depok kembali mengajukan pembangunan pagar kembali pada tahun 2020. “Dinas akan mengakukan lagi tahun 2020,” tegas Sutisna. Sementara itu, Udin, salah satu pedagang daging di Pasar Cisalak mengeluhkan kondisi pasar yang semakin sepi. Menurutnya, saat ini masyarakat lebih memilih belanja di luar gedung pasar ketimbang di dalam. “Ketimbang jualan di luar di dalam lebih sepi, karena masyarakat malas untuk masuk ke dalam pasar,” ucap Udin. Dia berharap, pemerintah mau mendukung pedagang yang sudah mau mengikuti intruksi pemerintah untuk berjualan di dalam pasar. “Harus ada solusinya, karena kami sudah bayar,” tutup Udin.(rub)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X