RADARDEPOK.COM, DEPOK – Fasilitas maupun sarana prasarana di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok tampaknya perlu ditambah. Pengunjung yang akan mengurus administrasi ke kantor tersebut harus duduk di emperan, karena kursi yang disediakan tidak cukup. Salah satu warga Cilodong, Margono mengaku, memilih duduk di luar lobi kantor BPN. Alasannya penuh dan tidak kebagian tempat duduk. Ditambah lagi fasilitas Air Conditioner (AC) yang ada di ruangan tak berfungsi alias mati. “Lebih enak di luar mas adem, duduknya juga di lantai,” kata Margono kepada Radar Depok. Menurutnya kondisi tersebut harusnya bisa ditangani oleh BPN, sehingga masyarakat bisa menunggu dengan tenang di Kantor BPN Kota Depok. “Ya sebenarnya enak di dalam, kita bisa mendengar dengan jelas saat di panggil, tapai kalau gerah lebih baik nunggu di luar,” kata Margono. Selain di teras banyak juga warga yang memanfaatkan mushola yang berada di sebalah barat Kantor BPN Kota Depok. Sementara itu, security BPN Depok, Yeni mengatakan AC di dalam lobi BPN memang sudah lama mati, sejak sebulan lalu.  Namun, pihak BPN Belum memperbaikinya. “Itu (AC) mati sejak bulan puasa kemarin, sekarang yang masih mati,” kata Yeni. Menurutnya ac tersebut mati lantaran terlalu sering di senderi warga yang menunggu pelayanan BPN. “Rusak karena sering disenderi, karena banyak warga yang ngga kebagian duduk,” tukas Yeni. Sementara itu, Kepala Kantor BPN belum bisa ditemui. “Masih ada rapat, belum bisa ditemui,” pungkasnya. (rub)