BANYAK PILIHAN : Sebanyak 65 pelaku UMKM mengikuti Pekan Koperasi Kota Depok tahun 2019 di Balaikota Depok, Kamis (1/8) yang dibuka Walikota Depok Mohammad Idris, Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna dan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Mohammad Fitriawan. FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK RADARDEPOK.COM, DEPOK – Menyongsong era industri 4.0, segala bentuk aktivitas termasuk penyediaan barang dan jasa sudah mulai menggunakan digitalisasi. Termasuk koperasi di Kota Depok yang juga didorong untuk menggunakan aplikasi layanan digital. Aplikasi bernama D'Comart ini dapat diakses bukan hanya Aparatur Sipil Negara (ASN), tapi juga masyarakat Kota Depok. Walikota Depok, Mohammad Idris mengatakan, peluncuran kartu anggota koperasi yang terintegrasi dengan aplikasi layanan digital ini salah satu upaya mendorong Kota Depok menjadi Smart City (kota cerdas) dalam bidang perekonomian. “Produk domestik regional bruto (PDRB) kita juga meningkat di bidang UMKM. Jadi UMKM harus diberikan fasilitas lebih untuk mendorong mereka memajukan usaha, salah satunya dengan aplikasi layanan digital,” kata Idris usai peluncuran kartu anggota dan aplikasi D'Comart saat Hari Koperasi Nasional tingkat Kota Depok, Kamis (1/8). Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DKUM) Kota Depok, Muhammad Fitriawan mengemukakan, aplikasi layanan digital baru diuji cobakan pada koperasi ASN, yakni D'Comart. Masyarakat umum dan ASN mulai sekarang sudah tidak perlu keluar rumah untuk pergi berbelanja, sebab mereka sudah dapat berbelanja melalui aplikasi tersebut. Tidak hanya bisa memesan belanjaan secara online, ke depan layanan digitalisasi ini akan menyediakan sistem pengantaran barang ke pelanggan. “Bisa ketemuan atau Cash On Delivery (COD) juga hanya dengan belanja lewat online,” ungkapnya. Fitriawan menjelaskan, kartu anggota koperasi yang baru dirilis ini disertai nomor virtual account yang dapat diisi ulang saldonya. Serta juga dapat digunakan untuk pembayaran lain, seperti bayar tol dan transportasi umum. “Dari total 426 koperasi di Kota Depok baru 1 yang uji coba pakai layanan digital, tetapi kami akan terus dorong dan fasilitasi mereka untuk beralih menggunakan sistem digitalisasi supaya memudahkan konsumen,” jelasnya. Selain peluncuran aplikasi digital, Harkopnas tingkat Kota Depok juga turut dimeriahkan oleh 65 UMKM yang tersebar di Kota Depok. Ada bazar makanan, minuman, pakaian, souvenir, hingga panggung hiburan yang diramu menjadi satu dalam Pekan Harkopnas 2019 selama tiga hari berturut-turut hingga Sabtu (3/8). (san)