TAK BERIZIN : Rumah duka di Jalan Pangkalan Jati 2 RT1/6, Kelurahan Pangkalanjati, Kecamatan Cinere Depok disegel Satpol PP. FOTO : SANI/RADARDEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Rumah duka di Jalan Pangkalan Jati 2 RT1/6, Kelurahan Pangkalanjati, Kecamatan Cinere Depok jadi sasaran Korps Penegak Perda kemarin. Plang segel pun terpasang jelas di bangunan yang sehari-hari dijadikan kremasi jenazah. Aksi tegas tersebut menyusul tidak ada izin yang dikantongi rumah duka. Lurah Pangkalanjati, Tarmuji mengaku, sering menerima protes dari warga terkait aktivitas kremasi jenazah di Rumah Duka tersebut. Terutama soal soal air sisa memandikan jenazah, yang kerap mengalir ke bidang jalan. Selain itu, lanjut lurah penggunaan badan jalan untuk parkir juga sering menjadi biang kemacetan. Dan terakhir ternyata izin nya pun tidak. “Kami bersama jajaran Satpol PP menyegel bangunan dan aktivitas di rumah duka, " kata Tarmuji kepada Radar Depok, Kamis (5/9). Dia berharap pasca disegel tidak ada lagi aktivitas kremasi jenazah di rumah duka itu. Dan dia meminta kepada pengelola rumah duka untuk segera menutup serta menghentikan segala aktivitas  sebelum mengantongi izin. "Secara aturan sudah jelas melanggar, karena tidak ada izinnya. Apalagi jika warga sekitar tidak berkenan dengan aktivitas disana," tegasnya. Petugas Tramtibum Kelurahan Pangkalanati, Mugeni menegaskan, intinya kalau aktivitas sudah mengganggu ketertiban umum, apalagi tidak ada izinnya, ya harus ditertibkan. Bila mau kembali beraktivitas Rumah Duka mesti mengurus izinnya, terutama ada izin dari warga. “Kami hanya menjalankan tugas dari Satpol PP Kota Depok,” singkat pria yang juga menjabat Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, (LPM) Kelurahan Pangkalanjati. (rd)   Jurnalis : Nur Aprida Sani (IG : @apridasani) Editor : Pebri Mulya