KERJA : Indra Jaya Bogem membantu pekerja saat pembuatan proses kusen di pangkalan kusen miliknya, Jalan Raya Muchtar, Kecamatan Sawangan, Rabu (11/9). FOTO : DICKY/RADARDEPOK
Berwirausaha sudah menjadi darah kehidupan yang ditekuni Indra Jaya. Sejak duduk di bangku SD kelas VI, Indra Jaya sudah mengenal untung dan rugi dalam beriwausaha. Memegang teguh pekerjaan dijadikan hobi, menghantarkan Indra Jaya menjadi pengusaha diwilayah Kecamatan Sawangan.
Laporan : Dicky Agung Prihanto
RADARDEPOK.COM - Sebuah pangkalan kusen di Jalan Raya Muchtar, Kecamatan Sawangan, terlihat Indra Jaya Bogem membantu pekerja melaksanakan pembuatan kusen. Sesekali dia mengatur pekerja dalam melakukan pekerjaan yang telah dipesan konsumen.
Bogem mengatakan, beriwirausaha sudah menjadi jalan hidupnya untuk bertahan hidup dan memenuhi kebutuhan keluarganya. Bogem mengisahkan, awal mula menjadi wirausaha saat membantu orang tua berjualan kusen. Rupanya, garis keturunan sebagai penghasil kusen dari orang tuanya menurun kepada Bogem untuk melanjutkan usaha.
“Awalnya saya berjualan kaca pada kelas VI SD,” kenang Bogem sambil memantau pengerjaan kusen.
Bogem mengungkapkan, sejak duduk dibangku SMP hingga SMA dia fokus untuk membantu usaha orang tuanya. Dia masih ingat betul berkat pengalaman yang dia dapatkan dengan berjualan kusen, mendorong dirinya untuk membuka usaha sendiri yang dimulai sejak 1999. Bahkan dia sempat merasakan menjadi tukang ojek pangkalan pertigaan Pengasinan untuk mendapatkan uang tanpa membebankan orang tua.
Bogem menjelaskan, menjadi pengusaha kusen tidak sepenuhnya berjalan dengan mulus. Dia pernah mengalami kerugian saat melakukan pemborongan kayu, namun kayu tersebut memiliki kualitas kurang baik. Hal itu tidak mematahkan semangat Bogem, dengan ketekunan yang dimiliki, Bogem merasakan manisnya berwirausaha dengan mendapatkan order hingga Rp1 Milyar dan keuntungan tersebut dia pergunakan untuk membeli tanah dan mendirikan pangkalan yang diberi nama Aneka Kusen.
“Dengan kesabaran akhirnya saya menemukan ilmu dalam berwirausaha,” terang Bogem.
Bogem menuturkan, dari pengalaman selama berwirausaha, dia kerap memberikan motivasi kepada rekan sesama pelaku usaha untuk menjalani pekerjaan dengan penuh kesabaran dan ketekunan. Menurutnya, menjadi pelaku usaha tidak selamanya berjalan dengan mulus namun terdapat aral rintangan yang menjadi penguat dan pengalaman dalam berwirausaha.
“Kunci dalam beriwirausaha adalah ketekunan dan semangat untuk menuntun kejalan yang sukses,” ucap Bogem. (*)
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB