Senin, 22 Desember 2025

Terbakar, Pabrik Tahu di Depok Merugi Rp100 Juta

- Rabu, 6 November 2019 | 09:10 WIB
PABRIK TAHU TERBAKAR : Petugas Pemadam Kebakaran Kota Depok saat memadamkan api yang menghanguskan sebuah tempat produksi tahu di Jalan Sersan Aning RT04/07 Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, Selasa (05/11). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Sebuah rumah pembuatan tahu di Jalan Sersan Aning RT04/07, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas merugi hingga Rp100 juta setelah hangus dilahap si jago merah, pukul 19.30 WIB, Selasa (05/11). Pabrik tahu tersebut milik Wagiran (75) yang saat kejadian tidak berada di lokasi. Menurut saksi mata, Hartono (35) menuturkan kejadian tersebut bermula ketika dua orang pegawai tengah bekerja menggoreng tahu di dapur pabrik tersebut. "Saya rasa ditinggal, karena memang posisi saya di depan pintu, mungkin kering minyaknya habis kemudian loncat tahu yang panas, sampe nyambar ke bangunan rumah," ucap hartono yang saat itu sedang berada di lokasi kejadian. Melihat api tersebut, dirinya bersama warga serta pegawai berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, api justru terus membesar padahal kondisi saat itu usai diguyur hujan deras. "Dengan cepat api menghabiskan bangunan, beruntung nggak nyamber ke tetangga karena memang dari pabrik ke permukiman ada jarak sedikit," jelasnya saat dikonfirmasi Radar Depok. Kapolsek Pancoranmas Kompol Tri Hardi menerangkan kondisi akses jalan menuju lokasi kebakaran, cukup menyulitkan Tim Damkar untuk masuk dan mengantisipasi kebakaran. "Lokasinya, di gang kecil dan dekat pinggir sungai jadi cukup sulit dijangkau. Itu penyebabnya karena api penggorengan mengenai minyak," tegasnya. Lima kendaraan Dinas Pemadam Dan Penyelamatan Kebakaran Kota Depok diturunkan, kurang lebih satu jam api berhasil dipadamkan dengan kurang lebih 25 petugas damkar. "Kerugian diperkirakan mencapai Rp100 Juta," tutupnya. (rd)   Jurnalis : Arnet Kelmanutu (IG : @kelmanutuarnet) Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X