TEWAS SEKETIKA : Tubuh Astan terpental setelah dihajar Commuter Line di perlintasan kereta api di Bojong Pondok Terong, Senin (20/1). FOTO : ISTIMEWA   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Pria paruh baya terpental setelah dihajar Commuter Line di perlintasan kereta api di Bojong Pondok Terong, Senin (20/1). Jasad Astan masih bisa dikenali tapinya nyawanya tak tertolong. Pria berusia 59 tahun ini diketahui warga RT5/5 Kelurahan Bojong Pondok Terong, Cipayung, Kota Depok. Informasi yang dihimpun Radar Depok, Astan sedang menyebrang di pintu perlintasan, seketika langsung tertabrak KRL jurusan Bogor-Jakarta. Akibatnya tubuh pria ini terbelah beberapa bagian. "Saat hendak nyebrang, diduga korban tidak melihat jika ada kereta KRL jurusan Bogor-Jakarta, sehingga ditabrak dari arah belakang. Tubuhnya terpental beberapa meter dengan luka parah, namun wajahnya masih dapat dikenali," kata Kapolsek Pancoranmas, Kompol Trihardi kepada Harian Radar Depok, kemarin. Menurutnya, mendapatkan informasi dari masyarakat, pihak kepolisian kemudian menghubungi ambulan dan korban segera dibawa ke RS PMI Bogor. Kemudian anggota polisi langsung mengabarkan ke pihak keluarga korban. “Sudah kami lakukan pengecekan terhadap jenazah dan pihak keluarga sudah kami hubungi. Selanjutnya korban dibawa RS PMI Bogor untuk dilakukan pemeriksaan. Korban akan dimakamkan di wilayah Pondok Terong," tutupnya. (rd)   Jurnalis : Lutviatul Fauziah (IG : @lutviatulfauziah) Editor : Pebri Mulya (IG : @pebrimulya)