Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Imam budi Hartono.
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Munculnya peristiwa wabah virus Korona (Covid-19) berdampak pada sejumlah sektor, mulai dari UMKM hingga persoalan ekonomi yang dihadapi para pengelola SMK dan guru SMK Swasta.
Hal itu disampaikan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Imam budi Hartono (IBH). Ia berharap, masalah tersebut menjadi perhatian pemerintah, baik walikota, gubernur, maupun presiden.
IBH mengatakan, keadaan para guru swasta saat ini sangat miris dengan tidak adanya pemasukan dari sekolah, karena diliburkan mengakibatkan kesejahteraan guru patut diperhatikan kelangsungan hidupnya selama mereka ada di rumah.
“Kepada Pemprov Jabar agar dana BPMU provinsi yang diperuntukkan tiap tahun untuk gaji guru, bisa dipercepat dan segera dicairkan. Itu salah satu solusi yang sangat mungkin dilakukan Disdik Provinsi,” ungkap IBH kepada Radar Depok.
Selain itu pemerintah pusat terkait dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) termin kedua, agar bisa segera dicairkan. Karena SMK swasta saat ini bebannya sangat berat dengan terhentinya kegiatan pendidikan di sekolah.
IBH mengatakan, saat ini ada ribuan dana PIP/KIP siswa SMK Kota Depok tertahan di salah satu bank tidak bisa dicairkan terkendala birokrasi yang sangat sulit.
“Padahal semua pengajuan, syarat, seleksi pihak sekolah yang melakukan. Tapi anehnya pihak bank tidak membolehkan pihak sekolah untuk mengambilnya secara kolektif, padahal banyak kota lain bisa mengambil secara kolektif,” tutur IBH.
Dalam kondisi sekarang ini dana tersebut sangat dibutuhkan oleh orang tua siswa untuk memenuhi kebutuhan siswanya selama di rumah. Besarannya antara Rp500 ribu hingga Rp1 juta per siswa, sangat membantu pihak sekolah dan dalam rangka pembiayaan siswa. Pada akhirnya untuk gaji guru.
“Kami harap pemkot bisa membantu agar pihak sekolah bisa mengambil dana tersebut, karena itu memang hak siswa. Bahkan ada yang dua tahun tertahan di bank,” tandasnya.
Sementara itu, tentang sertifikasi guru agar bisa didorong dicairkan. Karena akan sangat membantu perekonomian guru dalam kesulitan ekonomi sekarang ini.
“Semoga Allah memberikan kekuatan kita semua dalam menghadapi wabah Covid-19 dan situasi ini,” pungkasnya. (rd)
Jurnalis : Ricky Juliansyah
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB