HEBAT : Tuty Sugiarti saat menunjukan sertifikat yang diraihnya dalam lomba menulis. FOTO : LULU/RADAR DEPOK   Bagi perempuan 74 tahun ini, tua bukanlah sebuah alasan untuk tidak produktif. Saat ini dia juga masih aktif dalam berbagai kegiatan dan menyalurkan hobinya. Laporan : Lutviatul Fauziah RADARDEPOK.COM - Saat ditemui, nenek 13 cucu ini mengaku sejak usianya masih muda dan masih terbilang aktif, sangat senang menulis. Baik novel ataupun karya sastra lainnya. Oma Tuty bercerita, dahulu dia sering mengirim berbagai artikel untuk dimuat di media, ataupun beberapa novel yang belum sempat diterbitkan. Namun seiring bertambahnya usia, dia sudah jarang lagi mengasah kemampuannya dalam menulis. Kendati demikian, dalam keadaan pandemi ini kembali mencoba menuangkan karyanya melalui tulisan. Memang sudah tak selihai sebelumnya, namun dia berusaha membuat tulisan terbaik untuk dikirim ke Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA). Tak disangka, tulisan singkatnya itu membuahkan hasil yang menggembirakan. Dia dinobatkan sebagai juara dua lomba karya tulis singkat dimasa pandemi ini. Dengan judul "Tetap Produktif Dimasa Pandemi" ternyata menghantarkan menjadi salah satu tulisan terbaik. Ini merupakan suatu pembuktian bahwa usia memang bukanlah sebuah penghalang untuk berkarya. "Sempat bingung, karena tulisannya singkat ini dibatasi untuk satu halaman saja. Saya sebisa mungkin menceritakan dengan sebaik mungkin, dan alhamdulillah menjadi juara dua," ucapnya saat ditemui di kediamannya di RT3/21 Kelurahan Sukatani, Tapos Kota Depok. Dia pun mendapat penghargaan berupa sertifikat dan satu buah oven yang juga dipergunakan untuk dirinya membuat kue. Harapannya sederhana, agar dia dapat terus menginspirasi banyak orang khususnya yang sudah berusia lanjut seperti dirinya. (*)

Editor : Pebri Mulya