Kabid Penanggulangan Bencana Disdamkar Kota Depok, Denny Romulo Hutauruk.   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) dan Penyelamatan Kota Depok menggandeng personel khusus, dalam membantu tim Wuhan menyemprot disinfektan. Tim tersebut diberi nama Relawan Tangguh Bencana (Retana). Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan Bencana Dinas Damkar Kota Depok, Denny Romulo Hutauruk mengatakan, telah membentuk tim Wuhan untuk menyemprotkan disinfektan ke fasilitas publik dan pemukiman warga. Seiring dengan meningkatnya permintaan, pihaknya sangat membutuhkan tenaga tambahan. Tim khusus yang baru diturunkan menurutnya, merupakan warga Depok yang peduli terhadap bencana Covid-19. Penyebaran Covid-19  untuk saat ini semakin masif, dan banyaknya permintaan menyemprotan disinfektan. “Kami butuh tenaga tambahan, yang sekarang kami memiliki 15 orang berikut staf,” ujarnya kepada Radar Depok, Senin (31/08). Denny mengatakan, tim Retana yang diturunkan untuk membantu tim Wuhan, bukanlah tim baru. Tim tersebut telah terbentuk sejak pandemi Covid-19 mewabah di Kota Depok. "Harus siap dalam menghadapi bencana,walaupun dengan personil terbatas" tegasnya. Langkah selanjutnya, dia berharap ada tambahan tenaga dilapangan untuk mencover semua wilayah Depok yang ahli dibidangnya masing-masing. Serta fasilitas kendaraan operasional serta peralatan rescue, untuk kebutuhan bencana alam. Gunanya untuk mencegahan jika ada bencana alam menimpah Kota Depok. Kabid Penanggulangan Bencana Disdamkar Kota Depok, Denny Romulo Hutauruk.   "Depok mempunyai resiko sedang bencana, contoh angin puting beliung, banjir, pohon tumbang dan tanah longsor itu yang dihadapi setiap tahunnya. Untuk mengatisifasi bencana tersebut kita siap bekerja 1x24 jam," ujar Denny. Kedepannya, penanggulangan dan bencana harus memberikan pelayanan informasi daerah rawan bencana di Kota Depok kepada masyarakat. Pelayanan pencegahan dan kesiap-siagaan terhadap bencana dan pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana harus jadi utama. (rd/rub)   Jurnalis : Rubiakto Editor : Pebri Mulya