Senin, 22 Desember 2025

MCAP Diskominfo Depok Tangkal Hoaks

- Sabtu, 17 Oktober 2020 | 09:35 WIB
JELASKAN : Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, Sidik Mulyono, saat menjelaskan soal MCAP. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, terus memerangi hoaks yang beredar. Caranya, dengan menciptakan Mobile Comunnity Acces Point (MCAP) yang secara langsung menyasar ke simpul masyarakat, seperti sekolah dan tempat pelayanan. "Sebelum pandemi kita memang bergerak secara masif, langsung tatap muka dengan masyarakat dan pelajar untuk mengedukasi bahayanya hoaks," jelas Kepala Diskominfo Kota Depok, Sidik Mulyono, kepada Radar Depok, Jumat (16/10) Sidik menjelaskan, gerakan itu langsung diberitahu kepada dampak hoaks yang kebenarannya belum teruji. Disana petugas akan memberikan contohnya, soal apa yang menjadi berita hoaks. Hal ini, wajib untuk diperangi semua kalangan, mengingat perkembangan zaman bukan lagi perang secara langsung. Tapi, melalui udara dapat memanfaatkan kejahatan cyber untuk memecah belah masyarakat, agar tercapainya tujuan tertentu. "Sudah banyak korbannya yang terjerat hukum karena kena UU ITE, karena tidak tahu kalau ternyata itu hoaks. Makanya kami berperan untuk memberikan pencerahan," ungkapnya. Menurutnya, tidak ada batasan dalam mengakses informasi pada media sosial. Sebab itu menjadi hak masyarakat, namun yang harus ditekankan adalah jangan meneruskan berita tersebut. Jika belum teruji kebenarannya, cukup dibaca agar sebatas mengetahui. Terkait efektif atau tidaknya, Sidik mengembalikan kepada masyarakat yang sudah diedukasi, karena pihak Diskominfo bentuknya hanya berupaya untuk menjaga kondusifitas Kota Depok dari bahayanya hoax yang berujung memecah belah. JELASKAN : Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, Sidik Mulyono, saat menjelaskan soal MCAP. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   "Sebetulnya, jangan menyebar yang tidak bermanfaat untuk keutuhan. Dengan begitu, kita turut serta mencegah hoaks. Tapi kita harus terus mengantisipasi sebagai bidang informasi di Depok, edukasi terus diupayakan," paparnya. Pihak Diskominfo juga bersedia menjadi teman diskusi masyarakat untuk mengenal bahayanya hoaks. Unsur apa saja yang terkait soal hoaks, sehingga masyarakat akan selektif dalam menyebar berita yang belum pasti kebenarannya. Namun dengan adanya pandemi, upaya Diskominfo lewat MCAP dalam mencegah hoaks terkendala, mengingat protokol kesehatan wajib ditegakan. Beberapa lokasi yang sudah mendapat edukasi soal MCAP adalah sekolah SMK YPPD, SMK Terbuka Cinangka, lokasi P2WKSS yang tersebar di Kota Depok. (rd/arn)   Jurnalis : Arnet Kelmanutu Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X