CERIA : Para siswa Sekolah Master saat mengikuti kegiatan yang diadakan mahasiwa Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Sabtu (14/11). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK
RADARDEPOK.COM, DEPOK - Kesehatan mental menjadi hal paling penting dalam hidup ini. Di masa sekarang mulai banyak orang mengampanyekan kesehatan mental. Salah satunya dilakukan mahasiswa Fakultas Hukum Universita Indonesia (FH UI).
Melalui Pengabdian Masyarakat Aksi UI untuk Negeri, mereka memilih Sekolah Masjid Terminal (Master) menjadi sasaran utama dalam kegiatan tersebut. Dengan tema yang diangkat Peningkatan Kapasitas Fasilitator Sekolah Master Depok Terhadap Kesehatan Mental Anak.
Person in Charge, Dyah Assifa Rizki mengatakan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan fasilitator Sekolah Master Depok terhadap kesehatan mental anak. Serta mengedukasi seberapa penting kesehatan mental anak kepada guru, aktivis, pengajar, orangtua, relawan, dan anak itu sendiri.
Dalam kegiatan tersebut dihadirkan pula satu pembicara yang khusus membahas tentang kesehatan mental anak. “Pembicaranya Adhi Wibowo Nurhidayat,” tutur Dyah kepada Radar Depok.
Menurut Dyah, kesehatan mental adalah kondisi seorang individu atau anak dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual, dan sosial sehingga anak tersebut dapat menyadari kemampuan diri sendiri. Anak-anak juga dapat bekerja secara produktif serta mengatasi tekanan.
“Anak ini kan masa depan bangsa. Jadi kesehatan mentalnya harus dijaga. Kesehatan mental itu nomor satu,” jelasnya.
Peserta kegiatan, Tuti Wahyuni mengatakan, sangat senang dengan kegiatan ini. Tema yang diangkat sangat berkaitan dengan kehidupan sehari-harinya.
“Akhir-akhir ini saya sering ngerasa tidak percaya diri. Karena suka ngerasa direndahin aja gitu. Tapi sekarang aku tahu harus lebih mengenal diriku sendiri dan lebih terbuka,” ujarnya.
CERIA : Para siswa Sekolah Master saat mengikuti kegiatan yang diadakan mahasiwa Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Sabtu (14/11). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK
Peserta lainnya, Septi Mulyani ikut mengungkapkan, dengan diadakannya kegiatan ini dia lebih tahu tentang kesehatan mental.
“Bermanfaat banget. Saya jadi lebih tahu tentang kesehatan mental, dan gimana cara-cara mengatasinya,” paparnya.
Para peserta juga berharap semoga lebih banyak lagi kegiatan yang sifatnya mengedukasi terkait kesehatan mental dan lainnya seperti ini.
“Semoga nanti diadakan lagi, dengan waktu yang lebih lama. Dan lebih diatur lagi, supaya fokus,” tutupnya.
Perlu diketahui, jumlah peserta pada kegiatan tersebut mencapi 30 orang, dengan golongan usia mulai dari anak-anak, remaja, dan orang tua. (rd/cr3)
Jurnalis : Putri Disa
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB