RADARDEPOK.COM, DEPOK - 10 hari terakhir di Bulan Ramadan menjadi salah satu puncak bagi umat muslim untuk mengumpulkan banyak amalan di bulan penuh berkah ini. Bisa melakukan itikaf (berdiam) di masjid.
Itikaf di 10 malam terakhir Ramadan memiliki banyak keutamaan dibanding malam-malam lain. Ustad Niran Saputra, malam lailatul qadar turun dalam sepuluh hari terakhir saat Ramadan. Dan sebaiknya umat muslim gunakan waktu tersebut untuk beritikaf dengan berdiam diri di masjid dengan memperbanyak beribadah.
"Itikaf atau berdiam diri di masjid sangat bermanfaat apalagi untuk para pemburu malam lailatul qadar. Dengan kita berdiam diri dan melalukan aktivitas ibadah kepada Allah SWT, niscaya Allah SWT akan berikan balasan yang luar biasa,” ungkapnya kepada Radar Depok, Minggu (2/5).
Niran menjelaskan, bulan puasa sendiri terbagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama yakni rahmat kasih sayang, bagian kedua maghfirah yang berarti pengampunan, dan bagian ketiga adalah itqun minan nar yang berarti pembebasan dari api neraka.
Ustad Mukthar Abdul Salam, menjelaskan di tahapan bagian ketiga dari Bulan Ramadan. Bagi siapa yang menjalankan itikaf, maka dia mempersiapkan 11 bulan kebaikan yang Allah SWT.
"Biasanya itikaf dilakukan dengan berzikir, berdoa, membaca Alquran, salat sunnah, bersalawat, bertaubat, beristigfar, dan lainnya didalam masjid. Dengan durasi dimalam hari mulai sehabis bada isya hingga sebelum waktu subuh," tandasnya. (rd/mg5)
Jurnalis : Desduary
Editor : Junior Williandro
