Senin, 22 Desember 2025

Dewan Depok Minta WiFi Gratis Diperpanjang

- Senin, 16 Agustus 2021 | 08:30 WIB
RADARDEPOK.COM – Kebutuhan internet dalam beraktivitas di masa pandemi saat kegiatan belajar mengajar (KBM) sangat penting. Kebijakan pemerintah kota (Pemkot) Depok soal Wifi gratis di lingkungan di nilai harus dilanjutkan, mengingat sejak Juni 2021 layanan tersebut sudah berakhir. Anggota DPRD Kota Depok, Edi Sitorus mengaku, telah menyambangi Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Depok, agar kebijakan yang masih dibutuhkan masyarakat, dapat berlanjut hingga Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) berakhir. "Kalau perlu sampai pandemi usai. Ini masih menjadi kebutuhan utama, karena anak sekolah masih gunakan jaringan internet untuk bersekolah," tegasnya kepada Radar Depok, Minggu (15/8). Dia menerangkan, pengajuan agar kebijakan wifi gratis diperpanjang, saat melangsungkan rapat bersama dinas terkait. Kata Edi, pengajuan tersebut juga mendapat respon baik dari Diskominfo. "Saya tau persis. Banyak warga yang punya tiga orang anak dan harus dibiayai kebutuhan internetnya buat sekolah. Kalau ada wifi gratis diperpanjang ini akan sangat membantu," ungkap Edi. Edi yang juga Ketua DPC Demokrat Kota Depok menekankan, terkait anggarannya juga telah disampaikan, bahwa akan dimasukan saat anggaran perubahan digelar. Nanti anggaran perpanjangan wifi gratis bisa dimasukin. "Bisa dianggarkan nanti saat anggaran perubahan pada Desember mendatang. Jadi tidak ada alasan untuk tidak bisa melanjutkan kebijakan ini karena sangat dibutuhkan,” tegasnya. Isi dari pertemuan dengan Diskominfo tersebut, juga meminta kepada pihak ketiga untuk jangan melakukan pencabutan provider wifi gratis yang telah dipasang di wilayah RT/RW. Karena dapat dipastikan kebijakan ini akan berlanjut. "Kalau memang perlu ditambah, di tambah saja. Internet menjadi kebutuhan, pandemi ini sering menggunakan internet untuk sekolah sampai bekerja," tandas pria yang juga menjabat Ketua Komisi C DPRD Depok tersebut. Sebelumnya, Kepala Diskominfo Kota Depok, Sidik Mulyono mengatakan, Wifi PJJ yang tersebar di seluruh wilayah kecamatan atau kelurahan se-Kota Depok, akan segera dinonaktifkan. Layanan koneksi internet untuk PJJ murid sekolah ini berakhir pada (30/6). “Proses penonaktifan dan dismantle (pencabutan perangkat) akan dilakukan secara bertahap di setiap lokasi, dengan seluruh beban biaya menjadi tanggung jawab dari penyedia,” tutur Sidik kepada Harian Radar Depok, Minggu (4/7). Dia menjelaskan, bagi RW yang tetap memanfaatkan layanan Wifi secara mandiri, bisa langsung berkomunikasi dengan penyedia pada saat proses pencabutan. “Bisa berkomunikasi dengan penyedianya langsung, saat proses pencabutan,” tambahnya. Saat dikonfirmasi ulang, Sidik mengungkapkan, keputusan penghentian layanan Wifi PJJ gratis ini, sesuai dengan rencana anggaran yang telah disetujui. “Sesuai dengan rencana anggaran yang telah disetujui,” jelasnya. Perlu diketahui, hingga Februari 2021, Diskominfo telah memasang wifi secara gratis di 320 titik, baik di lingkungan RT/RW dan fasilitas publik, dengan rincian 300 titik di lingkungan RT/RW guna menunjang PJJ dan 20 titik fasilitas publik. Namun, mengingat tak boleh menimbulkan kerumunan, Diskominfo menonaktifkan sebanyak 99 titik wifi gratis, baik di RT/RW maupun fasilitas publik. (arn/rd) Jurnalis : Arnet Kelmanutu  Editor : Fahmi Akbar 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X