RADARDEPOK.COM, DEPOK - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok, Asloe'ah Madjri, bergerak cepat terjun ke lapangan guna memantau warga terdampak hujan disertai angin puting beliung. Terpantau, rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap rumah.
"Kami turun langsung ke wilayah Tapos untuk melihat korban terdampak hujan tadi malam. Memang banyak rumah yang rusak bagian atapnya," ujar Asloe'ah kepada Radar Depok, Kamis (23/9).
Lulu-sapaannya-menyebut, sejak Selasa (21/9) malam, petugas Taruna Siaga Bencana (Tagana) juga telah bersiaga di sejumlah lokasi. Sambil melakukan assessment untuk mendata warga yang terdampak serta memberi bantuan.
“Data sejak malam sudah ada, saat ini kami masih proses mendata juga. Sementara ini data yang masuk pada Selasa pukul 00:00 WIB ada 196 kepala keluarga dengan 613 jiwa yang terdampak dari 6 Kecamatan 10 Kelurahan di Kota Depok,” katanya.
Dikatakannya, untuk sementara Tagana akan menyalurkan bantuan seperti terpal serta selimut kepada warga terdampak. Untuk jumlah bantuan masih tahap pendataan dan terus bertambah.
Menurutnya, rumah yang terdampak didominasi akibat kondisinya yang kurang baik. Maka dari itu, Dinsos akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait serta mengarahkan camat dan lurah setempat agar mengajukan rumah tersebut ke program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Saya juga memberikan arahan kepada camat dan lurah agar dibantu pengajuan rumah tidak layak huninya atau Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Bantuan Sosial. Saya berharap warga tetap tenang dan tabah dengan musibah yang terjadi,” tandasnya. (rd/daf)
Jurnalis : Daffa Syaifullah
Editor : Junior Williandro