RADARDEPOK.COM, DEPOK – Pemkot Depok tancap gas mengatasi kemacetan di persimpangan jalan, yang acapkali menjadi sumbernya. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok, tercatat ada sembilan persimpangan yang bakal diperlebar.
Kepala DPUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianti menerangkan, kesembilan persimpangan yang akan segera dilebarkan adalah yang menjadi area bottleneck alias jalan yang alami penyempitan, layaknya leher botol sehingga kerap terjadi penumpukan kendaraan.
"Akan dibangun secara bertahap ya, dari satu titik ke titik lainnya. Saat ini sedang dirumuskan pembangunannya, akan mulai dari yang mana," terangnya.
Citra menyampaikan, telah memetakan lokasi yang menjadi prioritas untuk dilakukan pelebaran jalan agar mengurai kemacetan. Namun saat ini sedang dalam pembahasan lebih mendalam dengan Oraginisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Sebab, dilanjutkannya, dalam merealisasikan pelebaran persimpangan jalan yang tersebar di seluruh Depok, DPUPR akan berkolaborasi dengan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim).
"Nanti untuk pembenasan lahannya ada di Disrumkim, kalau di PUPR pembangunannya," terangnya.
Adapun sembilan persimpangan yang akan dilakukan pelebaran jalan, Simpang Ramanda, Simpang Sengon, Simpang Tanah Baru, Simpang RTM, Simpang Al Huda dan Simpang Abdul Wahab. Kemudian, Simpang Raden Saleh, Simpang Ar Ridho dan Simpang Leuwinanggung.
"Pembangunan beserta anggaran itu akan menjadi tanggung jawab kami di PUPR," tambah Citra.
Sementara, Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan pada Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok, Dody Setiawan menuturkan, pelebaran jalan persimpangan tersebut akan dibangun tahun ini dengan bertahap.
"Iya benar, pembagunannua akan di mulai tahunnya. Bertahap ya, dari titik satu ke titik lainnya biar tidak terjadi kemacetan akibat pembangunan," tuturnya.
Tahun ini, katanya, yang akan dilakukan pembangunan ada simpang sengon dan simpang ramanda. Selanjutnya, tahun 2023 akan dilanjutkan ke simpang RTM pada sisi Jalan Akses UI dan Hankam serta Simpang Abdul Wahab.
"Sekarang masih mengurus pembebasan lahanya, kita doakan dan dukung agar tidak ada kendala, karena ini menjadi kebutuhan masyarakat Depok," tutup Dody. (rd/arn)
Jurnalis : Arnet Kelmanutu
Editor : Junior Williandro
