RADARDEPOK.COM – Banyak cara Samsat Cinere dalam meningkatkan perolehan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Selain melalui media sosial (Samsat), Samsat Cinere juga merangkul kader pajak, guna melakukan penelusuran Kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) dengan cara door to door.
“Ya, kami selalu bersinergi dengan Pemkot Depok terkait upaya peningkatan perolehan pajak, khususnya PKB. Salah satunya dengan sosialisasi melalui media sosial,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Pendataan dan Penetapan Depok II Cinere, Rina Parlina, Rabu (6/7).
Menurutnya, upaya lainnya yaitu penelusuran KTMDU bekerja sama dengan kader pajak. Yaitu, masyarakat yang ditunjuk kecamatan untuk menagih penunggak pajak secara door to door. Kemudian pihaknya juga menyediakan pembayaran online melalui aplikasi Samsat Mobile Jawa Barat (Sambara) dan Samsat Digital Nasional (Signal). Ini merupakan inovasi Jabar dalam pembayaran pajak secara online.
Rina menambahkan, Samsat juga memiliki program Surat Cinta Pajak. Surat cinta ini akan dikirimkan kepada masyarakat yang memiliki mobil mewah, namun menunggak pajak. “Di kawasan Cinere banyak masyarakat yang memiliki mobil mewah. Nah, surat cinta ini akan kami kirimkan untuk mereka pemilik mobil mewah yang menunggak pajak,” katanya.
Dengan adanya program inovasi ini, perolehan PKB melampaui target. Hasil PKB ini juga untuk pembangunan di Kota Depok karena menggunakan sistem bagi hasil.
Salah satu kader pajak Samsat Cinere, Tamah mengatakan, dengan dilibatkannya masyarakat dalam penelusuran KTMDU, umumnya pemilik kendaraan malah merasa terbantu. Tak hanya itu, banyak pemilik kendaraan tidak tahu harus bayar pajak. “Di Cinere didominasi komplek jadinya sibuk dengan kerjaannya. Sehingga tidak tahu pajak kendaraannya kapan habis,” tandasnya.(ana)
Jurnalis : Andika Eka
Editor : Fahmi Akbar