RADARDEPOK.COM, DEPOK – Kondisi pandemi membuat Daday (42) harus kehilangan pekerjaannya. Keadaan itupun yang membuat ia kemudian menunggak iuran Program JKN. Walau saat ini kondisi ekonominya belum stabil tapi ia dan istrinya tetap sadar akan kewajibannya untuk membayar tunggakannya di Program JKN.

Keakraban istrinya dengan salah satu Kader JKN Kota Depok membuat mereka tahu akan adanya Program Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB). Tidak pikir panjang Daday segera mendaftarkan diri pada Program REHAB.

Daday tinggal bersama istri dan tiga orang anaknya. Anak keduanya pernah mendapatkan pelayanan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) dikarenakan jatuh, ia mengungkapkan bahwa semenjak aktif menjadi peserta JKN ia tidak khawatir apabila mengalami sakit. Namun keadaan ekonomi yang berputar membuat ia terpaksa menunggak. Jadi adanya Program REHAB ini ia sambut dengan baik, sampai saat ini ia masih menjalankan program cicilan ini.

“Awalnya istri yang tahu tentang Program REHAB, dia mendapatkan informasi ini dari Kader JKN yang merupakan salah satu kerabat terdekat juga. Dari situ kami dianjurkan untuk mendaftar melalui Aplikasi Mobile JKN. Sebelumnya kami memang sering menggunakan Aplikasi Mobile JKN untuk kebutuhan mengubah fasilitas kesehatan (faskes) atau sekedar tahu informasi seputar BPJS Kesehatan. Pendaftaran Program REHAB pun sangat mudah, tidak perlu waktu banyak kami bisa langsung terdaftar sebagai peserta Program REHAB dan tidak terasa dua bulan lagi kami akan menyelesaikan pelunasan,” ujar Daday

Daday mengakui bahwa dari awal adanya Program JKN tahun 2014 sampai sekarang, sudah sangat banyak inovasi yang diberikan BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara. Segala bentuk pelayanan baik administrasi dan kesehatan, keduanya setiap tahun semakin baik dan memuaskan.

Daday juga menyampaikan bahwa Program JKN sangat bermanfaat bagi banyak orang, keberadaannya sangat penting untuk menjaga masyarakat dari rasa aman dan nyaman. Daday juga percaya bahwa manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh masyarakat yang sakit, tapi yang tidak sakit juga merasakan manfaat yaitu dapat membantu orang yang sedang sakit. (rd/ger)

Jurnalis : Gerard Soeharly

Editor : Junior Williandro