RADARDEPOK.COM, DEPOK – Kota Depok kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional. Selasa (23/8), Kota Sejuta Maulid menerima penghargaan dalam ajang Badan Kepegawaian Negara (BKN) Award, untuk katergori pemanfaatan Computer Assisted Test (CAT).
“Kota Depok mendapatkan penghargaan lagi ditingkatkan nasional melalui penilaian BKN berupa BKN Award 2022. Kami berterima kasih ke pada Bu Nova sebagai kepala BKPSDM Kota Depok yang telah bekerja sungguh-sungguh sehingga mendapat penghargaan ini,” tutur Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono, usai menerima penghargaan, di Aula Barang Gedung Sate, Bandung.
Imam Budi Hartono mengungkapkan, Depok mendapat penghargaan BKN Award kategori pemanfaatan CAT, CAT merupakan tes dalam seleksi CPNS berbasis komputer. Melalui sistem ini, hasil ujian dapat dimonitor langsung oleh masyarakat saat peserta selesai mengerjakan soal ujian.
“CAT adalah suatu metode seleksi yang digunakan untuk mendapatkan standar minimal kompetensi dasar dalam seleksi CPNS. Tak hanya formasi umum, sistem CAT juga diterapkan untuk formasi khusus. Formasi khusus itu, antara lain bagi peserta berpredikat cumlaude, diaspora, penyandang disabilitas, putra/putri Papua dan Papua Barat, dan tenaga pengamanan siber (cyber security),” ungkap Imam Budi Hartono.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjelaskan, ada 18 elemen yang dinilai, di antaranya perencanaan, kebutuhan pegawai, rekrutmen, pengembangan, pemberhentian, pemberian jaminan pensiun dan sebagainya.
“Pemberian penghargaan ini adalah untuk instansi yang sudah menjalankan prinsip implementasi secara baik,” jelas Imam Budi Hartono.
Capaian ini, sambung suami dari Etty Maryati Salim ini, kabupaten/kota yang menerima penghargaan BKN Award dapat jadi contoh daerah lain lain yang belum mendapatkan penghargaan. Kemudian, Imam menambahkan, bagi Depok merupakan prestasi yang baik.
“Semoga bisa dipertahankan dan ditingkatkan, termasuk dalam kategori lainnya yang belum dicapai. Di mana ada tiga kategori, yaitu utama, elemen dan special mention. Semoga tahun depan semoga Depok lebih meningkat lagi dalam pengelolaan bidang kepegawaiannya. Terutama dalam bidang reformasi birokrasinya,” pungkas Imam Budi Hartono. (rd/ger)
Jurnalis : Gerard Soeharly
Editor : Junior Williandro
