Senin, 22 Desember 2025

700 Buruh Banjiri Jantung Kota Depok, Tuntutannya Bukan Sekedar BBM

- Rabu, 14 September 2022 | 23:33 WIB
ILUSTRASI : Buruh Kota Depok saat menyampaikan pendapat soal kenaikan UMK Depok di depan Kantor Walikota Depok beberapa waktu lalu. ARNET/RADARDEPOK
ILUSTRASI : Buruh Kota Depok saat menyampaikan pendapat soal kenaikan UMK Depok di depan Kantor Walikota Depok beberapa waktu lalu. ARNET/RADARDEPOK

RADARDEPOK.COM-Terjadinya kenaikan harga BBM yang tentunya berdampak seluruh sektor membuat Buruh di Kota Depok tak tinggal diam. Hari ini, sekitar 700 orang dari perwakilan 9 federasi akan membanjiri pusat Kota, seperti Kantor Balaikota hingga kantor DPRD Depok.

Adapun 9 federasi buruh yang siap turun ke jalan adalah, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI). Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan, Minyak, Gas, Bumi dan Umum (FSP KEP KSPI). Federasi Serikat Pekerja Farmasi Dan Kesehatan (FSP FARKES). Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia (ASPEK Indonesia).

Selanjutnya, Serikat Pekerja Nasional (SPN) Federasi Serikat Pekerja Rokok, Tembakau, Makanan Dan Minuman (FSP RTMM). Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin (FSP LEM). Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan (FSP KEP SPSI). Federasi Serikat Buruh Makanan, Minuman, Pariwisata, Restoran, Hotel dan Tembakau (FSB KAMIPARHO).

-
ILUSTRASI : Buruh Kota Depok saat menyampaikan pendapat soal kenaikan UMK Depok di depan Kantor Walikota Depok beberapa waktu lalu. ARNET/RADARDEPOK

Koordinator Aksi Demo sekaligus, Sekretaris Jenderal (Sekjen) FSPMI Kota Depok, Wido Pratikno menerangkan, aksi demo bukan hanya sekedar meminta harga BBM turun. Ada tiga tuntutan yang akan disampaikan demo kali ini.

“Tuntutannya itu, pertama Batalkan Kenaikan BBM, kedua Batalkan UU Cipta Kerja OMNIBUSLAW, ketiga Naikan Upah Kota Depok tahun 2023 sebesar 15 persen,” ungkapnya sesuai dari keterangan resmi.

Dirinya melanjutkan, akan ada rute untuk demo dengan titik kumpul di Eks Bioskop Galaxy Jalan Raya Bogor ke Jalan Juanda dan selanjutnya melalui Jalan Margonda Raya untuk menuju titik tujuan aksi Kantor Walikota Depok.

Setelah menyampaikan pendapat di Kantor Walikota Depok, massa aksi akan melanjutkan perjalanan ke Kantor DPRD Kota Depok yang berada di kawasan Boulevard GDC, yang selanjutnya akan kembali berkumpul di Eks Bioskop Galaxy lagi.

BACA JUGA : Makin Pedas! Cabai Hijau di Depok Naik Rp14 Ribu

“Jadi tujuan demo kita ada dua lokasi, pertama Kantor Walikota dan kedua di DPRD. Demo akan dimulai mulai jam 8 pagi,” jelas Wido.

Perlengkapan aksi yang akan dibawa, seperti mobil komando, pengeras suara (toa), spanduk tuntutan, seragam federasi, bendera masing-masing federasi, bendera merah putin, hingga selebaran pamflet serta leaflet.

Wido mengingatkan, seluruh peserta demo harus mematuhi ketentuan protokol kesehatan yang berlakum hal ini mengingat bahwa dengan pertimbangan adanya wabah covid 19. (arn)

Jurnalis : Arnet Kelmanutu

Editor : Junior Wiliandro

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X