RADARDEPOK.COM, DEPOK – Partai Gerindra bisa dibilang adem ayem dalam urusan Pilpres. Sedari awal, mereka sudah membulatkan tekad untuk mengusung sang ketua umum, Prabowo Subianto sebagai Presiden. Harga mati. Tak bisa ditawar lagi.
Sejumlah survey juga menyatakan bila Menteri Pertahanan itu selalu punya nilai baik. Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, kondisi demikian yang akhirnya memunculkan optimisme di tubuh kader.
"Hasil survei Pak Prabowo bagus sekali, dan kami bersyukur bahwa situasinya makin memberi optimisme dan keyakinan kepada kami, pak Prabowo Insya Allah kemenangan sedang kami jemput,” kata Muzani kepada Radar Depok, saat menghadiri Maulid Nabi SAW, di kediaman Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna, Minggu (16/10).
Melihat hasil survei yang bagus, sambung Muzani, pihaknya kini tengah menimbang-nimbang untuk menentukan figur potensial guna mendampingi Prabowo.
“Yang kami bangga sekarang ini semua putra putri terbaik berharap jadi wakilnya pak Prabowo. Orang-orang itu adalah mereka yang track recordnya jelas, sudah terbukti, baik komitmen terhadap bangsa dan rakyat, sehingga kami bangga,” jelas Muzani.
Di Depok, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna mengaku siap mati-matian mendongkrak suara.
"Kita bersyukur bahwa surveinya pak Prabowo leading terus ya, surveinya di level nasional," kata Pradi
Menurut Pradi, hasil survei ini harus menjadi pelecut pengurus Partai Gerindra Depok, mulai dari tingkat kota, kecamatan, hingga ranting.
Untuk itu, pihaknya akan semakin getol melakukan sejumlah strategi kemenangan agar jalan Prabowo Subianto menjadi Presiden RI terwujud.
Lebih lanjut, sambung mantan Wakil Walikota Depok ini, bila Prabowo menang, barulah konstelasi akan bergeser ke Pilkada Depok. Pihaknya punya beberapa calon untuk masuk sebagai calon wakil walikota.
“Tentu Gerindra inginnnya menang. Sebagai walikota. Kalau saya, siap saja untuk maju lagi sebagai calon walikota. Pendamping bisa dari kalangan ASN, politisi, sampai pengusaha. Semua masuk radar kami,” pungkasnya. (rd/jun)