RADARDEPOK.COM – Target Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mencetak 5.000 pengusaha dan 1.000 pengusaha perempuan baru dalam kurun waktu tiga tahun, sepertinya bakal terwujud. Rabu (2/11), berdasarkan data Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok terdapat 2.114 pengusaha baru.
Kasi UMKM pada DKUM Kota Depok, Iskandar Zulkarnain menjelaskan, Pemkot Depok telah melakukan proses pelatihan terkait multifasi pembelajaran mengenai dasar-dasar usaha, yang berlangsung selama dua hari di Bumi Wiyata Depok. Dari program mencetak 5.000 pengusaha dan 1.000 pengusaha perempuan selama tiga tahun : 2022, 2023, dan 2024. Bila dilihat dari setiap tahunnya sudah mencapai target. Tarcatat di 2022 sudah terdaftar 2.100 pengusaha. Rinciannya 1.764 pengusaha baru dan 350 pengusaha perempuan.
“Sekarang tahapan ini untuk proses pendampingan guna mengawal pelaku usaha mikro itu. Biar diarahkan sehingga dia di track terus. Kalau ada masalah didampingi dan itu akan diberikan suatu arahan selama 6 bulan dalam pelatihan tersebut,” kata Zulkarnain kepada Harian Radar Depok, Rabu (2/10).
https://www.youtube.com/watch?v=J00yX3U78HA&t=347s
Pria yang juga menjabat Koordinator Pemberdayaan Usaha Mikro ini menjelaskan, setiap kelurahan akan memiliki satu pendamping dengan total 63 pendamping, 11 pendamping untuk kecamatan dan 7 pendamping di tingkat kota. “Itu udah tahapan seleksi yang pertama administrasi, pasti ada yang lolos dan gugur, yang lolos itu yang ikut pelatihan dan masuk dikriteria kami. Usahanya ada kuliner, kraft, fashion, tapi lebih dominan di Kota Depok itu hampir 75 persen yang sudah berjalan itu kuliner,” tambahnya.
Syarat mengikuti program tersebut, harus memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Depok, usahanya 0 sampai 36 bulan dan pelaku usaha berumur 18 hingga 54 tahun dari berbagai kalangan. Selain itu, pihak DKUM juga akan mengadakan roadshow ke 11 kecamatan di Depok. Namun, pendaftaran resminya akan diinformasikan pada 2023 mendatang.
“Kalau untuk modal kami melihat dari proposal, tapi kalau di kami ini programnya nanti rencananya baru kajian ditingkat bidang ekonomi. Di Sekda rencananya ada subsidi, misalnya pengusaha meminjamkan dana buat usahanya ke bank. Kemudian bunganya itu yang disubsidi pemerintah. Nanti ada juga bantuan lain dari Baznas, untuk sementara ini baru kajian, untuk aturannya belum jadi,” tegas Zulkarnain.
Pelatihan ini dilaporkan akan berakhir pada Desember mendatang. Nantinya, para pengusaha tersebut akan memiliki legalitas lengkap, verifikasi halal dan jenis kebutuhan lainnya. Sehingga akhirnya, sudah bisa berjalan sendiri.
Menambahkan ucapan Zulkarnain, Kepala DKUM Kota Depok, Dede Hidayat mengatakan, akan mengadakan 'Gelar Akbar' produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Tahun 2022. Kegiatan tersebut digelar selama dua hari, Kamis dan Jumat (3-4/11), di lapangan Kantor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). "Tema yang diusung tahun ini yaitu bela beli produk UMKM Kota Depok, dimulai dari pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB," katanya.
https://www.youtube.com/watch?v=SC4yGtxBnEg
Dede mengatakan, produk-produk yang dihadirkan berasal dari para anggota wirausaha baru (WUB) yang sedang mengikuti pendampingan. Terdiri dari tiga sektor, yaitu kuliner, fashion dan kerajinan tangan. "Selain itu juga ada produk dari peserta WUB tahun sebelumnya dan pendamping d'Kerenz," katanya.
Kegiatan tersebut, sambungnya, turut dimeriahkan talkshow bersama Ketua Dewan kerajinana Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Depok, Bunda Elly Farida. Dirinya pun mengajak warga untuk meramaikan kegiatan tersebut. "Bangkit lebih kuat bersama Wirausaha Baru Kota Depok,"
Diketahui sebelumnya, WUB bersiap naik kelas dengan sejumlah dukungan dan edukasi yang diberikan dari Pemerintah Kota Depok. Hal ini setelah Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono secara komitmen menyambangi pelaku usaha.
Kunjungan yang dilakukan Imam memang sudah rutin sejak tiga minggu yang lalu. Sebelumnya menyambangi Kecamatan Tapos, kali ini giliran Kecamatan Sukmajaya. Ada WUB yang menjadi sasarannya dalam memberikan dukungan. “Insya Allah, rutin dan sudah tiga pekan ini setiap Rabu pukul 10:00-12:00 WIB untuk mengunjungi pelaku UMKM di Kota Depok,” ungkapnya saat diwawancara Harian Radar Depok, Kamis (27/10).
Dia mengatakan, untuk memberikan support dan semangat pelaku usaha Pemerintah Kota (Pemkot) Depok secara khusus mengunjungi pelaku UMKM. “Dengan berkunjung, kami memberikan support dan semangat kepada teman-teman UMKM sekaligus mempromosikan produk,” ungkapnya.
Adapun pelaku uisaha yang disambangi Imam, seperti pelaku usaha detergen serta mochi. Kemudian Depo air minum, selanjutnya adalah toko bahan kue Rose Lily dan yang terakhir adalah usaha kopi. “Jadi dengan hadirnya kami, membuat pelaku UMKM untuk terus berkembang, maju dan sukses di Kota Depok,” jelas pria yang biasa disapa IBH itu.(mg10/mg7/rd)
Jurnalis : Wilda Apriyani, Ashley Angelina Kaesang
Editor : Fahmi Akbar
