RADARDEPOK.COM, DEPOK - Turap sepanjang kurang lebih 20 meter dan tinggi 10 meter itu longsor menimpa aliran kali Jantung yang berada di Perumahan Tirta Mandala, RT5/18, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok.
Longsor itu terjadi di antara perbatasan Perumahan Tirta Mandala dengan permukiman warga yang berada di atasnya. Selain longsor, banjir sempat terjadi dan merendam Perumahan Tirta Mandala akibat aliran kali Jantung tertimpa turap yang longsor.
Material tanah dan puing-puing terlihat berserakan di sekitar perumahan tersebut. Akibatnya, beberapa rumah di Perumahan Tirta Mandala sempat terendam banjir lantaran aliran kali tertutup longsor.
Tak hanya itu, tiga bangunan di atas turap itu sebagian rusak. Kerusakan terlihat di bagian tembok, atap, hingga pondasi.
Ketua RT5/5 Sukamaju, Agus mengaku, mendapatkan informasi turap longsor dari petugas sekuriti sekitar pukul 04.00 WIB. Turap itu berada tepat di bawah garasinya.
"Saya kebetulan semalam gelisah, enggak bisa tidur, jadi diketuk sama satpam, langsung bangun, terus saya langsung ke sini, ternyata terjadi seperti ini (longsor)," ujar Agus saat ditemui di lokasi.
Berdasarkan penuturan warga, Agus mengatakan, turap tersebut kemungkinan longsor sekitar pukul 02.00 WIB. Warga saat itu mendengar suara gemuruh.
"kalau dari menuturan warga yang ada, di pukul 02.00 WIB udah bunyi gemuruh," kata Agus.
Lebih lanjut, Agus berujar, turap longsor itu menyebabkan bagian belakang garasinya rusak. Beruntung, saat longsor terjadi, tak ada orang di dalam bengkel tersebut. "Kebetulan di tempat yang longsor itu tidak ada penghuni rumah, karena bisa disebut bengkel atau stok material," ujar dia.
Agus memastikan tak ada korban jiwa maupun luka-luka akibat peristiwa itu. Namun, ia belum bisa memperkirakan kerugian materialnya. "Tadi sudah kami evakuasi semua, mobil juga. Alhamdulillah untuk materi yang lainnya aman dan tidak ada korban jiwa," imbuh dia.
Pantauan Harian Radar Depok pada pukul 13.00 WIB, petugas dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok tengah melakukan perbaikan. Penanganan tersebut dilakukan dengan pengangkatan material longsor dan akan dilanjut dengan pembuatan turap.
Kepala DPUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, mengungkapkan sebanyak 10 satgas DPUPR sudah diturunkan untuk melakukan penanganan longsor.
“Longsor menimpa kali yang berada di bawahnya yaitu Kali Jantung. Adapun, Satgas terdiri dari 10 personel melakukan penanganan berupa pengangkatan material longsor dan akan dilakukan pembuatan turap," katanya.
Dikatakannya, longsor memiliki tinggi 10 meter dan panjang 20 meter. DPUPR juga menurunkan spider mini untuk mempercepat proses pengangkatan material longsor.