RADARDEPOK.COM - Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis bakal memprioritaskan program pemberdayaan masyarakat di wilayahnya pada 2023 ini. Rencananya, tahun ini akan ada berbagai pelatihan guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) warga Kelurahan Mekarsari.
Lurah Mekarsari, Bahrudin mengatakan, akan ada pemberdayaan mengenai anak, stunting dan posyandu digital. Namun, dia menyebut, tidak ada pelatihan untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) di 2023 ini.
“Tahun ini kayaknya lebih banyak digunakan di pemberdayaan, jadi fokusnya lebih ke pemberdayaannya ya. Kalau pemberdayaan, peserta itu semua dari seluruh RW ya, karena kita kan tidak bisa dibikin per RW,” kata Bahrudin, Selasa (31/1).
Lebih lanjut, Bahrudin menjelaskan, Kelurahan Mekarsari juga akan melaksanakan berbagai pembangunan. Rencananya, pembangunan tersebut akan dilaksanakan pada pertengahan tahun ini, dengan pembangunan drainase, Penerangan Jalan Lingkungan (PJL) dan sumur resapan.
“PJL kalau tak salah itu di RW 10 dan RW 11. Kalau untuk titik pembangunan itu sih nanti setelah musrenbang kota oleh Bappeda. Kan, nanti akan mengeluarkan bukti sosialisasi pembangunan yang akan dilaksanakan tahun ini,” jelas dia.
Selain itu, Kelurahan Mekarsari pun akan melakukan pembangunan tangka septik di 15 titik lokasi berbeda. Dia mengaku, akan lebih mengutamakan pembangunan pada RW yang belum pernah melakukan pembangunan terlebih dahulu.
“Pembangunan tidak semua juga ya. Tapi, yang diutamakan untuk RW yang belum pernah ada pembangunan, kan skala prioritas. Kalau usulan masyarakat itu masuknya ke anggota dewan. Karena kan Rp2,5 miliar kalau untuk semuanya tidak mungkin cukup,” ujar dia.
Dia berharap, pembangunan di Kelurahan Mekarsari dapat lebih merata di tahun ini. Untuk itu, ke depannya, dia ingin agar seluruh wilayah di Kelurahan Mekarsari dapat tersentuh oleh pembangunan.
“Untuk kuota pembangunan kita kan tinggal menyari aspirasi dewannya saja sih. Kalau yang dari kelurahan kan sudah baku,” tutup dia.(RD)
Jurnalis : Ashley