MUSORKOT : Kepala Disporyata Kota Depok, Wijayanto menghadiri Musorkot NPCI Kota Depok, di Hotel Bumiwiyata Kota Depok, Minggu (20/12). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - International Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kota Depok, menggelar Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) III 2020, Minggu (20/12). Pertemuan yang dihelat Hotel Bumi Wiyata, mengagendakan mencari ketua baru. Ketua Panitia Musorkot, Muhammad Faisal mengatakan, kegiatan ini diadakan untuk pemilihan ketua NPCI Kota Depok periode 2020-2025. Musorkot seharusnya dilaksanakan sejak September 2020. Namun, karena adanya pandemi Covid-19, jadi tertunda. “Kami tetap mengadakan Mursokot tahun 2020, tapi di akhir tahun,” tuturnya kepada Radar Depok, Minggu (20/12). Dia menjelaskan, pemilihan dilakukan seperti pemilihan kepala daerah (Pilkada). Dan ada dua kandidat. Yaitu disediakan tempat pencoblosan, kertas suara, dan tinta. “Semua rangkaian kegiatannya dilaksanakan hari ini. Mulai dari pemaparan visi misi, serta pelantikan,” jelasnya. Yang memiliki hak suara dan berhak memilih adalah para atlet yang terdaftar di NPCI Kota Depok. “Ada sebanyak 53 atlet dari berbagai cabang olahraga yang ikut memilih pada hari ini,” tambahnya. Dia berharap, dengan terpilihnya ketua baru, nantinya dapat membawa NPCI lebih baik lagi. Mulai dari programnya maupun pembinaannya yang lebih aktif lagi. Sementara salah satu kandidat calon ketua NPCI Kota Depok sekaligus ketua periode 2015-2020, Asep Widjaya mengatakan, apabila dirinya terpilih sebagai ketua, dia akan mentargetkan NPCI Kota Depok untuk masuk ke sepuluh bear. Dengan perolehan 10 emas, 10 perak, dan 10 perunggu. “Tentunya tak lepas dari berbagai upaya. Yaitu, dengan banyak berlatih. Karena saya juga atlet, jadi tahu rasanya pertandingan tanpa latihan akan mendapatkan hasil yang kurang maksimal,” ujar Asep. MUSORKOT : Kepala Disporyata Kota Depok, Wijayanto menghadiri Musorkot NPCI Kota Depok, di Hotel Bumiwiyata Kota Depok, Minggu (20/12). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK   Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Wisata (Disporyata) Kota Depok, Wijayanto, mengatakan, dengan terpilihnya ketua baru, siapa pun nantinya, ketua tersebut bisa menjalankan organisasi dengan solid. Sehingga, dapat menyalurkan program yang berorientasi. Dan mencapai prestasi olahraga paralympic. “InsyaAllah nantinya kami kawal, dan akan kami support mereka. Ke depannya, semoga ada juga penambahan anggaran. Walau tidak sama dengan KONI dan lainnya,” beber Wijayanto. Pembina NPCI Jawa Barat, Imam Budi Hartono, meminta kepada Pemkot Depok agar menyetarakan dan memperhatikan para atlet NPCI. “Semoga Pemkot Depok selalu mensupport NPCI dari segi anggaran dan juga sarana prasana,” tutupnya. (rd/dis)   Jurnalis : Putri Disa Editor : Pebri Mulya