Ketika Elon Musk Memicu Perdebatan, Zeusx.com Justru Memenangkan Hati Komunitas Gaming

RADARDEPOK - Dunia digital kembali bergetar saat Elon Musk, CEO Tesla dan pemilik X (dulu Twitter), dikabarkan menggunakan jasa boosting untuk mempercepat progresnya dalam game online populer.

Sontak, jagat media sosial pun terbakar oleh berbagai pendapat: sebagian mengkritik, sebagian lain justru terinspirasi.

Namun di balik hiruk-pikuk itu, sebuah marketplace bernama Zeusx.com berhasil tampil sebagai pemenang sesungguhnya.

Di tengah kontroversi, Zeusx.com tidak hanya menangguk trafik, tetapi juga membangun narasi baru: bahwa membantu gamer bukanlah tindakan tercela, melainkan bagian dari evolusi industri hiburan interaktif.

Elon Musk dan Mitos Perfeksionisme Gamer

Elon Musk selama ini dikenal sebagai sosok perfeksionis — baik dalam teknologi luar angkasa, kendaraan listrik, maupun AI. Maka saat muncul dugaan bahwa ia menggunakan jasa boosting untuk mempercepat progres game, banyak yang tidak percaya.

"Mana mungkin Musk butuh bantuan dalam game?" ujar seorang pengguna Reddit.

Namun kebenarannya menunjukkan hal berbeda: bahkan orang paling sibuk sekalipun ingin menikmati game dengan cara yang lebih praktis.

Baca Juga: Melihat Rehabilitasi Gedung SDN Mekarjaya 29 : Berangkat Kepedulian dari Berbagai Pihak, Wujudkan Belajar Aman dan Nyaman

Dalam wawancara tak langsung di X, Musk hanya menjawab singkat, “I play for fun, not for grind.” Kalimat inilah yang kemudian viral dan memicu diskusi panjang soal peran jasa boosting dalam ekosistem gaming modern.

Zeusx.com: Solusi Bagi Gamer Dewasa

Iqbal Sandira, Head of Marketing Zeusx, menyambut kontroversi ini dengan tenang.

“Kami tidak melihat ini sebagai masalah etika semata, tetapi sebagai penanda bahwa pasar semakin matang. Gamer tidak lagi didominasi anak remaja, tetapi juga profesional sibuk yang tetap ingin menikmati game di sela aktivitas mereka.”

Zeusx.com, sebagai marketplace global untuk jasa boosting, akun game, item virtual, hingga layanan pelatihan, telah lebih dulu membaca arah angin ini. Mereka bukan sekadar “toko game”, tetapi ekosistem di mana gamer bisa memilih pengalaman bermain sesuai kebutuhan.