SELEBRASI : Pemain Persikad 1999, Fikram Sudirman meluapkan kegembiraannya usai mencetak gol ke gawang Persipu saat pertandingan Liga 3 Seri 2 Regional Jawa Barat di Stadion Mahakam, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Rabu (6/11). FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM - Serigala Margonda ngamuk di Stadion Mahakam dalam pertandingan akhir Liga 3 Seri 2 Regional Jawa Barat, di Kelurahan Baktijaya, Sukmajaya Depok, Rabu (6/11). Di bawah guyuran hujan deras, Persikad 1999 berhasil melumat Persipu Tiki Taka dengan skor 1-3. Persipu tidak begitu saja menyerah. Mereka terus memberikan perlawanan hingga peluit akhir dibunyikan. Persipu menujukan kelasnya, mereka mampu mengimbangi permainan Persikad 99. Di awal babak pertama tepatnya pada menit 10, bisa unggul lebih dulu lewat sontekan pemain senior Persipu, Farid Ridwan (7). Tidak mudah untuk masuk ke kawasan pertahanan Persipu. Pertahanan Persipu begitu ketat, bola selalu saja dimentahkan pemain belakang. Berkali-kali mencoba, akhirnya di menit 37  tendangan akurat Fikram Sudirman (26) dari kotak pinalti yang melambung lalu menukik ke gawang, tak dapat dibendung penjaga gawang Persipu Andi Maulana. Skor imbang 1-1 sampai turun minum. Memasuki babak kedua, permaianan malah semakin panas. Meski hujan mengguyur, namun pemain tetap berusaha mengamankan pertahanan. Beruntung di menit, ke 61 pemain Persipu handball di kotak terlarang. Sehingga menghadiahkan tendangan penalti bagi Persikad. Meski sempat gagal, Zhifar Marsaoly mampu memanfaatkan bola muntah penjaga gawang Andi Maulana (99). Skor bertambah menjadi 2-1 untuk Persikad 99. Hujan terus menguyur Stadion Mahakam, sorak sorai pendukung Persikad : Curva Sud tak henti-henti menggema di stadion. Selang 15 menit, tepatnya di menit 76 Persikad menambah keunggulannya menjadi 3-1 dari tendangan Pais (98). Pertandingan sempat dihentikan wasit. Langkah ini diambil akibat hujan yang beertambah deras dan disertai petir. Setalah dilanjutkan, skor 3-1 untuka kemenangan Persikad tidak berubah. Pelatih Persikad, D Moctar mengatakan, bukan perjuangan yang mudah untuk dapat mengalahkan Persipu. Mereka bermain bagus, Persikad 99 sempat kualahan menghadapinya. Setelah lolos 12 besar, kata pelatih, akan menambah dua orang pemain untuk memperkuat Persikad. “Kami akan terus evaluasi, kami juga kan menambah pemain,” kata D Moctar kepada Radar Depok, Rabu (07/22). Sementara itu, Manager Persikad Depok, A Handiyana mengaku, bersyukur Persikad bisa lolos ke 12 besar. Diharapkan Persikad mampu menjadi kebanggaan Kota Depok. “Memasuki laga selanjutnya kami akan evaluasi, yang jelas ini menjadi kebanggan kita bersama, dan mampu mewakili nama Kota Depok,” kata A Handiyana. (rd)   Jurnalis : Rubiakto (IG : @rubiakto) Editor : Pebri Mulya