RADARDEPOK.COM, DEPOK - 12 Klub Sepakbola di Kota Depok yang melahirkan dan membina pemain lokal asal depok siap berlaga di Persikad Cup 2020. Upaya menghidupkan gairah sepakbola di Kota Depok disambut baik para klub dan pemain. Ketua Panitia Persikad Cup 2020, Cahyo Budiman mengatakan antusias pemain dan klub cukup tinggi, namun dengan sangat terpaksa Persikad Cup 2020 membatasi peserta hanya 12 klub yang bertanding. “Animo klub dan pemain sangat tinggi,” kata Cahyo. Sementara itu, menurutnya sudah terdapat 12 nama klub yang memastikan diri dapat berlaga di Persikad Cup 2020. Antarea lain, JET STARS FC,  PSPD ATMAJAYA, TUNAS HARAPAN FC, PERINTIS FC, BIMA PUTRA FC, LASKAR PRAKASA FC, LSA PERKASA, BEJI FC, PORKAS JAYA FC, MAPIAW FC, IRETA FC, NEMEC FC. “Tegak lurus menuju Jalur Juara, kita bukan penikmat sejarah, tapi pencipta sejarah,” kata Cahyo. Komisaris PT Persikad Depok Bersatu, Sofinal Masyur mengatakan kedepan Persikad cup akan dilakukan sebagai agenda rutin tahunan. Sebagai misi utamanya Persikad Cup sebagai ajang seleksi pemain asal Kota Depok. “Kalau yang dianggap terbaik, nanti akan di ajak bergabung ke tim inti Persikad 1999,” kata Sofinal. Dia berharap Persikad mampu menjadi kebanggaan asal Kota Depok, mengingat kita pernah berlaga di Divisi Utama. “Kita harus mengulang, bahkan melampaui prestasi sejarah sebelumnya,” kata Sofinal Mansyur. Untuk mencapai tujuan tersebut tentu perlu kerja keras dan kerjasama antara pecinta Bola di Kota Depok. Mengingat kebanggaan Persikad bukan hanya untuk sebagian orang, tapi untuk masyarakat Depok,” tukas Sofinal Mansyur. Sementara itu Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok, Wijayanto memastikan mendukung perhelatan Persikad Cup 2020 yang akan dilaksanakan di Stadion Mahakam. “Prinsipnya Pemerintah dalam hal ini Disporyata, mendukung segala bentuk kegiatan olahraga di Kota Depok, termasuk perhelatan Persikad Cup 2020,” kata Wijayanto. Dia juga mengaku sedang memproses surat permohonan peminjalan lapangan untuk Persikad Cup. “Secara prosedur, dan persyaratan sudah baik,” kata Wijayanto. Dia juga menegaskan siapa saja boleh memakai lapangan milik pemkot, asal sesuai aturan. Dia juga mengaskan mudahkan mendapatkan perijinan penggunaan lapangan di Disporyata. “Siapa yang bilang susah dapat izin? Jangan asal bilang susah izin. Tolong kasih tau siapa yang bilang biar saya jelasin,” tegasnya. (rd)   Jurnalis : Rubiakto (IG : @rubiakto) Editor : Pebri Mulya (IG : @pebrimulya)