MENANG : Tunas Harapan berhasil merebut posisi juara ketiga dalam Persikad Cup #1 usai menundukan Perintis FC dengan skor 3-0. FOTO : RUBIAKTO/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Perebutan juara ketiga Persikad Cup #1 2020 sarat gengsi, kedua tim bermain ngotot memperebutkan hadiah. Adu strategi juga dilakukan oleh kedua official tim antara Tunas Harapan, dan Perintis FC. Dari babak awal Tunas Harapan sudah main ngotot, mereka mulai membangun serangan dari sisi kiri pertahanan Perintis FC. Tunas Harapan menang mudah, Perintis mampu dilumat tiga gol tanpa balas. Menurut pelatih Perintis FC, Masyanto mengatakan sepanjang pertandingan kendala yang dialami tim perintis adalah penjaga gawang. Sekelas perebutan juara tiga gol nya terlalu mudah. “Secara teknik dan penguasaan bola cukup baik,” katanya. Dia juga mengeluhkan persiapan Perintis yang kurang maksimal sehingga dengan mudah dikalahkan Tunas Harapan. “Memang persiapannya mepet jadi kurang maksimal,” kata Masyanto. Terpisah, Asisten pelatih, Wisnu Aditya mengatakan untuk pertandingan perbutan juara ketiga pihaknya mampu mengungguli tim Perintis FC. “Alhamdulillah kita diberikan hasil yang terbaik, pertandingan berjalan dengan keras tapi untungnya anak-anak bisa mengontrol emosi dan bermain seusai dengan apa yang di intruksikan oleh tim pelatih,” kata Wisnu. Sementara itu, Ketua Tim Pelatih Persikad 99, Coach Nana mengatakan pertandingan tadi berjalan cukup baik, kedua tim saling menyerang sehingga menyuguhkan totonan yang menarik. Perebutan juara pertama antara Tunas Prakasa, melawan Porkas Jaya tentu akan sangat menarik. Coach nana menilai, secara tim work Prakasa lebih rapi. Selain itu intelegensi pemain juga sudah diatas rata-rata. Dia juga mengatakan banyak pemain Prakasa yang menjadi incaran tim kepelatihan untuk bergabung di Persikad 99. Namun demikian Porkas Jaya juga memiliki kesepatan yang sama jika ingin menjadi juara. “Bola itu bundar, tinggal liat siapa yang bermain bagus,” tegas Coach Nana. Sementara, Coach Derris yang juga menjadi tim kepelatihan Persikad 99 mengatakan setelah kompetisi selesai, dirinya akan memilih 22 pemain, dari pemian yang sudah ada, ditambah dengan pemain hasil seleksi. Dia juga mengaku telah membuat jadwal latihan rutin sampai memasuki liga tiga.  “Semua yang terpilih, harus mengikuti program latihan dari saya, untuk kemudian membela Persikad di Liga Tiga,” tutup Derris. (rd)   Jurnalis : Rubiakto (IG : @rubiakto) Editor : Pebri Mulya (IG : @pebrimulya)